Bisnis

Harga Daging Melonjak, Suswono: Ada yang Ambil Kesempatan

Kerincitime, JAKARTA –  Menteri Pertanian Suswono akan terus mengevaluasi harga daging sapi yang terus melonjak.

“Yang jelas yang namanya (harga daging sapi mahal) kita akan evaluasi atau ada persoalan lain. Ini (ada yang) mengambil kesempatan setelah kenaikan harga BBM dan menjelang Ramadhan. Kemudian menaikkan (harga) tidak wajar,” kata Suswono saat ditemui di Gedung DPR, Selasa (9/7/2013).

Suswono mengaku pihaknya pihaknya sudah melaksanakan tugas untuk segera mengimpor daging sapi dalam menstabilkan harga di pasar. Selain itu, pihaknya juga menyuruh Badan Usaha Logistik (Bulog) untuk segera merealisasikan tugas yang diembannya, khususnya segera mengimpor daging sapi.

“Dia (Bulog) kan sudah dikasih amanah untuk stabilisasi harga,” tambahnya.

Namun ternyata, Bulog belum merealisasikan impor daging sapi itu. Sehingga pihaknya akan segera mengevaluasi terutama untuk melakukan stabilisasi harga daging sapi di pasar.

Dari laporan Badan Ketahanan Pangan hingga pekan ini, Suswono mengatakan bahwa stok daging sapi untuk kebutuhan domestik ini masih cukup. Sehingga pihaknya akan mengecek, apakah ini karena kekosongan stok atau memang pengusaha nakal yang sengaja menaikkan harga daging sapi untuk mencari keuntungan besar pada momen Ramadhan tahun ini.

“Jadi yang sebetulnya kurang itu, panen agak mundur, khususnya bawang merah dan cabai,” tambahnya.

Di berbagai pasar di Indonesia, harga daging sapi beragam mulai dari Rp 80.000 hingga Rp 95.000 per kg. Nilai tersebut masih lebih mahal dari keinginan pemerintah yang ingin menjaga harga daging sapi bisa mencapai Rp 75.000 per kg.(TRIBUNJAMBI.COM)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button