Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Aktifitas Pungutan Liar (pungli) di Pasar Semurup Kecamatan Air Hangat Kabupaten Kerinci merajalela, masyarakat mengeluh namun sayangnya belum ada tindakan tegas dari pihak terkait.
Informasi yang dihimpun kerincitime.co.id dilapangan menyebutkan bahwa pungli terjadi di berbagai macam bentuk, seperti parkir, areal parkir yang dibuat diatas jalan protokol, padahal diatas jalan protokol tersebut tidak boleh parkir, namun tetap dilakukan dengan pungutan 3000 per motor.
Bukan itu saja barang dagangan yang masuk ke pasar yang bukan produk wilayah tersebut juga dipungut, seperti kelapa, setiap biji kepala penjual harus membayar 50 rupiah, begitu juga ikan dan sayuran lainnya.
Kemudian kendaraan bendi ternyata juga dipungut dengan biaya 5000 per hari, kondisi ini jelas tidak ada aturannya, karena itu perlu ada tindakan tegas dari pihak terkait. “sudah lama ini terjadi, setiap hari, bahkan yang paling parah adalah pada hari balai yakni hari sabtu” ungkap salah seorang warga setempat. (jia)
