HukumMuara Bulian

Pencuri Dikeroyok Hingga Tewas, 10 Warga Bajubang Diamankan

Kasat Reskrim Polres Batanghari, AKP Dhadhag Anindito. Foto: Rizki/Jambiseru.com
Kasat Reskrim Polres Batanghari, AKP Dhadhag Anindito. Foto: Rizki/Jambiseru.com

Kerincitime.co.id, Berita Muara Bulian – Terkait kasus pengeroyokan pelaku pencurian HP di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari hingga pelaku meninggal dunia. Polres Batanghari telah melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku pengeroyokan tersebut.

Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Batanghari AKP Dhadhag Anindito mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 10 orang pelaku pengeroyokan tersebut berdasarkan laporan dari keluarga korban.

“Kita sudah melakuakan pemeriksaan terhadap 10 orang pelaku pengeroyokan terhadap pelaku pengeroyokan tersebut,” kata Kasat Reskrim Polres Batanghari AKP Dhadhag Anindito, Selasa (20/8/2019) kepada jambiseru.com media partner kerincitime.co.id.

Berdasarkan pemeriksaan tersebut, lanjut Dhadhag, pihaknya saat ini telah menetapkan lebih kurang 10 orang tersangka dalam kasus tersebut.

“Untuk saat ini kita telah menetapkan 10 orang tersangka, masih ada 2 orang lagi yang akan kita mintai keterangan namun belum bisa hadir,” terangnya.

Selain itu Kasat Reskrim Polres Batanghari juga berpesan kepada masyarakat jika ada kejadian seperti ini agar selalu berkoordinasi dengan pihak setempat yang berwenang seperti RT, Kades dan pihak Kepolisian setempat agar tidak main hukum sendiri.

“Untuk kedepannya jangan terjadi lagi hal seperti ini, jika ada yang menemukan pelaku yang melakukan tindakan melawan hukum segera laporkan ke pihak terkait dan apa bila alat buktinya cukup maka pihak kepolisian akan segera memprosesnya,” pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Saiful (23) warga Desa Lawang Agung, Kecamatan Muara Rupit, Kabupaten Muara Tara, Sumatra Selatan menjadi bulan-bulanan masa setelah melakukan pencurian hp di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari pada tanggal 11 Agustus 2019.

“Namun, nahas pada saat menjalankan aksinya pelaku dipergoki oleh pemilik rumah, sehingga istri pemilik rumah berteriak, sehingga pemilik rumah terbangun,” kata Kapolsek Bajubang IPTU Elfian Rittonga.

Pada saat itu, lanjut Elfian, terjadi perkelahian antara pemilik rumah dengan pelaku pencurian tersebut, sehingga mengakibatkan pemilik rumah mengalami luka gigitan pada dada dan lecet pada bagian kaki sebelah kanan.

“Pada saat perkalahian berlangsung diketahui oleh warga setempat, sehingga pelaku menjadi bulan-bulanan masa. Beruntungnya pihak kepolisian berhasil mengamankan pelaku dan membawa pelaku ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis,” pungkasnya.(bud)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button