Murasman Turun ke Siulak Mukai
Kerincitime.co.id, Kerinci – Bupati Kerinci, H Murasman, akhirnya bersedia turun ke Kecamatan Siulak Mukai dan Kecamatan Siulak, untuk memberikan pengarahan kepada warga pascamemanasnya suhu politik setelah adanya ketetapan hasil Pemilukada Kerinci di Makamah Konstitusi (MK).
Kapolres Kerinci AKBP A Mun’im, mengatakan kepastian tersebut disepakati, setelah dirinya bersama Dandim Kerinci, dan Kepala Kejaksaan Negeri Sungaipenuh, menemui Bupati Kerinci pada Rabu (5/2).
“Benar, Jumat ini Bupati Kerinci bersama Forkompinda, akan melaksanakan Jumat Keliling (Jumling) di Kecamatan Siulak Mukai dan Kecamatan Siulak,” kata Kapolres Kerinci, Kamis (6/2).
Dalam acara tersebut, Muspika sudah diintruksikan untuk mengundang seluruh Kepala Desa, BPD, dan tokoh masyarakat setempat, untuk sama-sama mendengarkan arahan Bupati Kerinci, sehingga diharapkan nantinya setelah adanya kegiatan tersebut, situasi di masyarakat bisa lebih tenang lagi.
Selaku anggota tim penanganan konflik, dirinya merasa wajib menyarankan kepada bupati selaku ketua, agar situasi di masyarakat bisa lebih kondusif. “Dalam pertemuan bersama dengan Forkompinda beberapa waktu lalu, juga sudah disepakati untuk mempertemukan Adzan dan MZ,” kata kapolres.
Dalam kesempatan silaturrahmi bersama dengan sejumlah wartawan, AKBP A Mun’im juga mengimbau agar warga Kerinci untuk taat kepada hukum yang berlaku. “Indonesia adalah negara hukum, jadi masyarakatnya harus tunduk kepada hukum yang berlaku,” imbaunya.
Namun jika ada yang melakukan kegiatan melanggar hukum, A Mun’im mengatakan akan ditindak secara tegas. “Kedudukan warga dimata hukum sama rata. Jika melanggar pasti akan ditindak tegas,” tambahnya.
Ditanya soal pengamanan sendiri, Kapolres Kerinci mengatakan pengamanan masih tetap seperti biasa. Bahkan keberadaan Brimob di Kabupaten Kerinci juga diperpanjang, yang sebelumnya hanya sampai tanggal 6 Februari, diperpanjang hingga 21 Februari.
“Babinkamtibmas pilot projek yang sebelumnya ditempatkan di Kecamatan Tanah Kampung, saat ini digeser ke mukai. Demikian juga dengan anggota yang berasal dari Siulak dan mukai, sudah diminta untuk sosialisasi kepada keluarganya masing-masing,” kata kapolres. (TRIBUNJAMBI.COM)
