Penjelasan Osra Yandi Terkait 600 Petani Ikan Kerinci Gagal Terima BST
Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Dinas Perikanan dan Tanaman Pangan Kabupaten Kerinci mendapat Aksi protes dari petani bidang usaha ikan di Kabupaten Kerinci. Hal ini terkait soal Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian dan Kelautan Pusat Jakarta tahun 2020.
Dinas Perikanan dan Tanaman Pangan Kabupaten Kerinci sudah mengusulkan 621 orang kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan Jakarta Pusat.
Namun ada ketentuan wajib yang harus dipenuhi oleh Dinas Perikanan Kerinci agar tidak terjadi penyaluran ganda Bantuan Sosial Tunai (BST). Dimana data usulan awal berjumlah 621 orang, namun yang dikabulkan Kementerian dan Kelautan Pusat Jakarta yaitu 600 orang Petani.
Osra Yandi,S.PI,MM, Peltu Kadis Perikanan dan Tanaman Pangan Kerinci memaparkan bahwa pihak Perikanan dan Tanaman Pangan Kerinci telah menyurati Kementerian Perikanan dan Kelautan Pusat Jakarta sebagai bentuk upaya memperoleh kembali sejumlah 600 orang Petani Ikan Kerinci yang terima BST sebesar Rp 600 ribu per bulan, Jum’at (2/10/2020).
“Kita sudah menyurati Kementerian Kelautan dan Perikanan pusat. Dan juga pihak PT Pos dan Giro soal 600 orang petani bidang usaha perikanan Kerinci yang gagal terima Bantuan Sosial Tunai” ujar Osra Yandi.
Osra Yandi menambahkan bahwa kegagalan penerima BST bukan kesalahan pihak Perikanan dan Tanaman Pangan Kerinci.
“Gagalnya Petani Ikan Kerinci menerima BST terhitung 3 bulan April hingga Juni, bukan karena kesalahan kami” ujar Osra Yandi.
Osra Yandi berharap agar tidak adanya perubahan data yang sudah ada dari pusat supaya tidak ada fitnah nantinya.
“Kita berharap data penerima yang telah diturunkan dari pusat kedaerah melalui PT Pos hendaknya jangan berubah. Karena, bisa menimbulkan fitnah dan polemik di masyarakat, padahal dinas PKP hanya mengeluarkan rekomendasi penyaluran” Ujar Osra Yandi.
Harapan Osra Yandi agar bantuan BST ini terus berkesenambungan sebagai bentuk bantuan yang bisa meringankan beban masyarakat dalam kondisi Pandemi Covid-19.
“Kesenambungan bantuan Pemerintah pusat secara terus menerus sangat diharapkan. Apalagi saat pandemi wabah Covid-19, tujuannya tidak lain untuk meringankan beban masyarakat,”pungkas Osra Yandi. (Red)
