Pasca Pembakaran Desa Pentagen, Aktivitas Belajar Mengajar SD Dan MAN Tidak Berjalan
Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Pasca penyerangan warga Seleman terhadap Desa Pendung Talang Genting (Pentagen) Kecamatan Danau Kerinci Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi beberapa waktu lalu, yang mengakibatkan belasan rumah dibakar, kendaraan roda dua dan roda empat dibakar, dan parahnya lagi terjadi penjarahan.
Sejak kejadian tersebut hingga saat ini proses belajar mengajar di dua Sekolah yang ada di Desa Pentagen tersebut lumpuh atau tidak berjalan, yakni SD 135/III Pendung Talang Genting dan MAN 3 Kerinci, pertanyaannya keadaan seperti menjadi tanggung jawab siapa.
Sepertinya terabaikan dan dibiarkan saja, Pimpinan Daerah Kabupaten Kerinci Bupati Adirozal dan Wakil Bupati Kerinci Zainal Abidin, Sh, MH, Sekda Kerinci Gasdinul Gazam, Kepala Kementrian Agama Kerinci Hardiman, Kepala Dinas Pendidikan Kerinci Amri Swarat dan seluruh pimpinan DPRD Kerinci beserta anggota sebagai lembaga yang memiliki kapsitas ternyata hingga sat ini tidak ada yang bertindak.
“Lantas daerah ini siapa yang bertanggung jawab? Aneh memang, meskipun tahun politik, rakyat jangan di telantarkan pendidikannya” ungkap Amri salah seorang warga kerinci kepada kerincitime.co.id.
Diharapkan pihak yang terkait tersebut untuk ambil inisiatif sendiri dengan segera, jangan menunggu kawan lainnya, bergerak tuntaskan masalah pendidikan tersebut. “pemerintah seakan membiarkan, dan tidak memiliki tanggung jawab terhadap persoalan ini” ungkapnya. (nal)
