Aneh, Siswa MAN 1 Sungai Penuh Harus Bayar Uang Parkir Rp. 94 Juta Per Tahun
Kerincitime.co.id, Kerinci – Semakin menarika saja menyoroti persoalan pendidikan di MAN 1 Sungai Penuh, bayangkan saja siswa sekolah harus dikenakan uang parker, setiap tahunnya mencapai angka Rp. 94 juta lebih.
Aneh memang, selain itu siswa juga harus membayar uang komite yang jumlahnya hamper Rp. 1 miliar, untuk apa dana tersebut sebab dana bos sudah ada. Berikut dana yang dikumpulkan di MAN 1 Sungai Penuh ; dana komite, Rp. 824.040.000,- dana BOS Rp. 981.000.000,- dana pendaftran ulang siswa baru Rp. 474.200.000,- dana osis Rp. 117.720.000,- dana UN Rp. 46.500.000,- dana resepsi perpisahan kelas XII Rp. 108.500.000,-(kelas XII) dan Rp. 20.130.000,- (kelas X, XI), dana parker motor Rp. 94.500.000,- dana DIPA rutin sekolah Rp. 196.200.000,- total keseluruhan mencapai Rp. 2.859.790.000,-
Jumalh tersebut cukup menarik untuk di sorot pesrsoalnnya, kemana uang itu di dihabiskan, dan untuk apa saja, besar dugaan banyak dana yang yang dipakai tapi kegiatannya fiktif. Ini yang sat ini tengah di gali oleh sejumlah LSM dan wartawan di Kerinci dan sungai penuh.
Hendri Direktur LSM Kobar Kerinci mengaku akan memberikan kontribusi yang psitif terhadap penegakan supremasi hukum dan penggukapan kasus dugaan korupsi yang ada di kerinci dan sungai penuh. “dalam waktu dekat kita akan lapor secara resmi ke penegak hokum” tegasnya.
Bahkan tokoh politik nasional dari Provinsi Jambi Dra.HJ.Elviana,M.Si pernah menyorotipersolan tersebut, elviana sepakat dan memberikan apresiasi yang besar dalam mengungkapkan dugaan kasus korupsi di madrasah. Namun hingga saat ini Nol besar. (rori)
