FGD Sosialisasi SPAN-UM PTKIN IAIN Kerinci Sukses Gaet Antusiasme Sekolah
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci tahun ini kembali menggelar agenda Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk (UM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) bertempat di Ballroom Grand Hotel Kerinci, Kamis (24/2). Semangat dan antusiasme luar biasa ditunjukkan dengan kehadiran lengkap seluruh sekolah undangan, jajaran pimpinan IAIN Kerinci.
Seluruh tamu undangan dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di lingkungan Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci tercatat menghadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) SPAN/UM PTKIN kali ini tanpa absen. Menurut koordinator acara, Prisman, M.Sy., hal ini menunjukkan bahwa Kampus IAIN Kerinci berhasil secara konsisten membawa citra baik di tengah masyarakat.
“Sesuai dengan data kehadiran, sekolah-sekolah yang sudah kita undang, datang semua. Menurut saya ini menunjukkan bahwa IAIN Kerinci sejatinya telah mendapatkan tempat di hati sekolah-sekolah, setidaknya di lingkungan Kota Sungai Penuh, Kabupaten Kerinci, dan sekitarnya. Seperti ketika saya melihat semangat siswa yang bertanya ini luar biasa, walau mungkin pada kesempatan ini tidak bisa kita tampung semua,” ungkapnya.
Rektor IAIN Kerinci, Dr. Asa’ari, M.Ag., dalam sambutannya mengungkapkan jika kemajuan kampus saat ini menjadi hal patut dibanggakan. Sebab beberapa perbaikkan mayor pada banyak lini telah menjadi program prioritas institusi terutama dalam kaitannya dengan digitalisasi kampus dan perluasan kerja sama pendidikan dengan banyak pihak berkompeten. Hal ini bertujuan demi mewujudkan mahasiswa yang berkualitas, aplikatif, mampu bersaing di level global, dan hidup dalam keselarasan ilmu pengetahuan serta karakter diri.
“Kita harus siap dan mampu sparring, maksudnya berani melakukan akselerasi di tengah tantangan yang ada saat ini, kita sedang bergerak di dalamnya sekarang. Visi kita mencetak mahasiswa yang memiliki daya saing di pasar global, melahirkan sarjana berkualitas, berakhlak, bermoral, dan memahami saintek. Tidak hanya jadi tukang baca do’a saja, ini yang dimaksud dengan tatanan keilmuan integratif,” paparnya.
Senada dengan apa yang diungkapkan oleh Rektor, Dr. Jafar Ahmad, M.Si., selaku Wakil Rektor II pada kesempatan wawancara mengaku bahwa kegiatan ini sekaligus memberi kesempatan bagi IAIN Kerinci untuk memperkenalkan pembangunan Kampus IAIN Kerinci yang saat ini sedang berkembang dengan pesat. Kemajuan ini menurutnya tepat untuk merepresentasikan identitas institusi dengan tagline sebagai “Kampus Progresif Menuju Puncak Ilmu Pengetahuan” yang menjadi kiblat sistem institusi Kampus IAIN Kerinci.
“Kita sadar bahwa jauh beberapa tahun sebelumnya, eksistensi IAIN Kerinci sering kali tidak terlihat, dalam waktu dekat kita akan maksimalkan IAIN Kerinci sebagai kampus yang tidak lagi dianggap tertinggal, proses perubahan mayor kekurangan kita di sana-sini akan menjadi prioritas misi jarak super dekat IAIN Kerinci kedepan. Sebab itu, ide tentang Kampus Progresif ini diharapkan menjadi energi yang mentenagai semangat mengangkat citra kampus jauh lebih baik dari yang dahulu,” ujarnya.
Selanjutnya, Hadir pula Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag), H. Zoztafia, M.Pd.I dan Perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, M. Syahran yang menjadi pemateri dari kegiatan FGD tersebut. Ditemani oleh Rektor, Zoztafia mengungkapkan rasa senangnya bisa langsung hadir pada kesempatan ini karena selain banyak teman lama yang berada di IAIN Kerinci, beliau juga menyinggung tentang pentingnya karakter pada ranah pendidikan. Zoztafia menyingung bahwa pendidikan karakter itu harus komprehensif baik dari siswa dan tentunya juga guru itu sendiri. Misi Kampus Progresif yang menjadi koridor kerja utama IAIN Kerinci menjadi wadah yang tepat untuk kembali menyadarkan diri bersinergi membangun karakter itu sendiri.
“Perlu saya himbau kepada seluruh guru ataupun tenaga pendidik, dedikasi kita adalah bagaimana menjadi teladan yang tepat bagi peserta didik, sehingga ketika guru atau dosen telah memiliki karakter maka mudah untuk memberi semacam inspirasi bagi siswa ataupun mahasiswa memahami bagaimana sesungguhnya karakter budi pekerti luhur itu. Kita harus berani berpacu, mengimbangi diri dengan kemajuan zaman, mungkin itu yang dapat dipahami dari konsep Kampus Progresif yang digagas oleh IAIN Kerinci ini,” paparnya.
Kegiatan FGD Sosialisasi SPAN-UM PTKIN IAIN Kerinci yang tahun ini diberi tajuk Histori, Mimpi, & Prestasi dilaksanakan selama dua hari. Beragam rangkaian kegiatan mulai dari diskusi, sosialisasi, hingga pelatihan operator sekolah tentang sistem seleksi menjadi kegiatan utama yang dilaksanakan. Sebagai informasi tambahan, jalur penerimaan mahasiswa baru IAIN Kerinci dibagi atas tiga jenis yakni SPAN-PTKIN, UM-PTKIN, dan Mandiri. IAIN Kerinci tahun ini melakukan segala upaya untuk melakukan investasi besar-besaran dalam aspek pemenuhan fasilitas kampus terutama sarana pendukung belajar-mengajar. Berpijak pada ide besar sebagai Kampus Progresif, dalam jangka dekat IAIN Kerinci akan bertransformasi menjadi kampus PTKIN digital terbaik di Indonesia. (adv/red)
