LP3N Sungai Penuh Masuk Standar Bimbingan Belajar Tingkat Nasional
Kerincitime.co.id, Sungai penuh – Verifikasi lembaga kursus Bimbingan belajar dan pelatihan berbasis kinerja tahun 2016 secara umum telah selesai dilaksanakan. Pada Tahun 2016 ini dilakukan penilaian kinerja terhadap 410 lembaga kursus dan pelatihan di Provinsi jambi. Secara serentak mulai dilakukan klarifikasi atas hasil verifikasi penilaian kinerja oleh tim penilai pusat, dalam hal ini tim Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Ditjen PNFI Depdiknas RI.
Klarifikasi atas hasil verifikasi penilaian kinerja lembaga kursus dan pelatihan dilaksanakan di delapan wilayah regional P2PNFI/BPPNFI. provinsi jambi termasuk dalam wilayah regional I yang diverifikasi tim penilai perwakilan dari medan yang diketuai Drs.Syamsudin. Hal ini dilakukan untuk memastikan proses yang dilakukan telah sesuai dengan standar operasional prosedur yang telah ditetapkan, sehingga hasil yang nantinya akan diperoleh merupakan hasil yang benar-benar dapat dipertanggungjawabkan.
Direktur pimpinan Lembaga Kursus bimbingan belajar dan pelatihan LP3N kota Sungai Penuh,Zefri Efdison,S.Kom,MM ditemui diruang kerjanya membenarkan adanya kunjungan tim penilai dari direktorat kursus bimbingan belajar dan pembinaan pelatihan dari balai regional I beberapa hari yang lalu.Menurutnya,tujuan kedatangan tim penilai tersebut adalah untuk memverifikasi kelayakan standar kursus dan bimbingan belajar di LP3N yang pada tahun 2009-2013 penilaian kinerjanya C dan sekarang diusulkan penilaian kinerja menjadi B.
“Iya,beberapa hari yang lalu kita kedatangan tim penilaian dari direktorat kursus bimbingan belajar dan pembinaan pelatihan dari balai regional I,adapun tujuan kedatangan tim tersebut yaitu memverifikasi standar bimbingan kursus dan belajar di LP3N yang pada tahun sebelumnya masih berpredikat dengan nilai C.Dengan Adanya verifikasi ini kita mengusulkan untuk naik ketingkat nilai B.Nah,apabila sudah berpredikat nilai B,standar kursus dan bimbingan belajar di LP3N kota sungai penuh sudah diakui secara nasional,”ungkapnya.
Lanjut zefri,Ia berharap akan ada hasil yang objektif yang bisa diklasifikasi menurut tingkatan yang telah ditetapkan oleh Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Depdiknas RI, dan penilaian kinerja ini dapat menjadi arah kebijakan baru dalam pelaksanaan pembinaan kursus dan pelatihan di masa-masa mendatang.
“Mudah-mudahan hasilnya sesuai dengan harapan kita,agar dapat menyesuaikan dengan motto kota sungai penuh maju dalam ekonomi terdepan dalam pendidikan,”jelasnya. (jambituntas)
