Pendidikan Pencegahan Penyalahgunaan Norkotika di Sungai Penuh
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Satresnarkoba Polres Kerinci pada Selasa (26/07/2022) melaksanakan Sosialisasi Pendidikan Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika.
Acara Sosialisasi ini yang di selenggarakan di Aula Kantor Walikota Sungai Penuh yang dihadiri Kapolres Kerinci diwakili Kanit idik II Satresnarkoba IPDA YANDRA KUSUMA, S.E, Ketua DPRD, Komisi I DPRD, Sekretaris daerah, Asisten pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas PPA, Kepala Dinas Kesehatan, Ketua TP-PKK, Ketua KNPI, Ketua Koni, Ketua MUI, Ketua Dewan pendidikan, Pengawas SD dan SMP, Kepala Sekolah dan guru SD dan SMP, Siswa SMP, Guru pendamping, Anggota TP-PKK Kota Sungai Penuh.
Kapolres Kerinci AKBP PATRIA YUDA RAHADIAN, S.I.K,. M.I.K melalui Kanit Narkoba IPDA YANDRA KUSUMA, S.E. menyampaikan Sosialisasi ini bertujuan agar anak anak didik semuanya tanpa terkecuali mengatahui bahayanya narkotika, Agar mereka menjauhi Narkotika. Sasaran Kali ini kami laksanakan Sosialisasi bagi pelajar SMP/MTS di lingkup Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh.
“Kami harapkan dengan adanya penggenalan materi hukum/sosialisasi narkoba ini kita memberikan gambaran/Pengetahuan kepada siswa dan siswi akan bahaya narkoba dan Secara garis besar pada tahun 2021 satnarkoba polres kerinci telah mengubgkap 50 kasus dan tersangka lebih kurang 70 tersangka, hingga bulan juli 2022 kami sudah mengungkap 34 kasus/LP, 37 tersangka dan yang kami rehab 8 org, 5 ke panti rehabilisasi sahabat dan 3 kami limpahkan BNN provinsi” kata Yandra.
Kanit Narkoba IPDA YANDRA KUSUMA, SE. Juga berharap kepada semuanya seluruh masyarakat Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci tanpa terkecuali agar menjauhi narkoba.
“Degan adanya sosialisasi ini agar menjauhi Narkoba, diharapkan kepada bapak-bapak ibu-ibu masyarakat dan siswa /siswi bisa lebih proaktif bila mana mengetahui, mencurigai dan menemukan dilingkungan sekolah, Keluarga, Tetanga yang terindikasi mengkonsumsi/menjual narkotika, agar jagan ragu-ragu menyampaikan ke pihak kepolisian/sat narkoba polres kerinci” harapnya.
Ditegaskannya, peran penting dari pihak sekolah, guru dalam pengawasan terhadap anak didik untuk meminimalisir peredaran Narkotika yang marak terjadi pada lingkup sekolah, modus operandi yang digunakan (anak sebagai kurir), Berkoordinasi jika menemukan/ mendapatkan informasi tentang Penyalahgunaan Narkotika. (Ega)
