Pelanggan Perumda Tirta Khayangan Mengeluh, Air Sering Mati
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh — Meski telah beberapa hari hujan, air Perumda Tirta Khayangan disejumlah wilayah di Sungai Penuh masih mati. Akibat sejumlah pelanggan mengeluh terhadap pelayanan kebutuhan air.
Di ulang tahun ke-6 Perumda Tirta Khayangan Sungai Penuh ini diminta oleh pelanggan untuk meningkatkan pelayanan pasokan air.
Pasokan air yang masih mati seperti di Jalan Baru Desa Gedang dan Desa Sumur Anyir serta pelanggan di Kelurahan Sungai Penuh, pasokan air hanya hidup di tengah malam itupun 2 jam hidup.
“Jika alasan bahan baku air kering, tetapi sekarang sudah hujan. Kok air juga hidupnya 2 jam. Ini tidak jadi alasan lagi pihak PDAM,“ ujar Iwan salah seorang warga Desa Gedang Sungai Penuh, Senin (20/11/2023).
Iwan juga berharap pihak PDAM Tirta Khayangan untuk mencari sumber air untuk bahan baku. Sebab, di Sungai Penuh sumber air melimpah.
“Iya, seharusnya PDAM harus berbenah dan mencari solusi sumbar air yang baru, sehingga air kebutuhan untuk pelanggan terpenuhi,” ucapnya.
Dirut Perumda Tirta Khayangan Sungai Penuh Edi Alfarizi dikonfirmasi terkait keluhan pelanggan seringnya pasokan air PAM mati. Namun, Edi ketika dikonfirmasi belum memberi keterangan. (Ega)