Karyawan Perusahaan dan Hotel di Tanjab Barat Dirumahkan Terkait Wabah Covid-19
Kerincitime.co.id, Berita Tanjab Barat – Wabah Covid 19 yang melanda saat ini nampaknya mulai berimbas pada sosial dan ekonomi di Tanjab Barat terutama pada perusahaan.
Setidaknya, 75 pekerja dan karyawan asal Tanjab Barat harus terkena imbas dari tutupnya sejumlah perusahaan di Tanjab Barat.
Selain perusahaan, Dua hotel di dalam Kota Kualatungkal terpaksa merumahkan karyawan mereka lantaran sepinya pengunjung sebagai akibat dari mewabahnya virus corona (Covid-19).
“Hotel Arriyadh Kualatungkal merumahkan 8 orang karyawannya, dan Hotel Masa Kini ada 9 karyawan yang dirumahkan,” terang Jubir Covid-19, Taharuddin, dilansir Brito.id media partner Kerincitime.co.id, Kamis (9/4).
Sebanyak 6 orang pekerja di PT Andika Pratama Karya Mandiri di Kecamatan Tebing Tinggi  dirumahkan.
Sebanyak 49 pekerja yang bekerja di PT Aroma Jaya Indonesia, berlokasi di Kecamatan Betara terpaksa kehilangan pekerjaan setelah perusaahaan tersebut menyatakan tutup.
Begitu juga dengan PT Global Vision Infex yang terletak di Kecamatan Bram Itam, juga tutup. Sehingga sebanyak 3 orang pekerja di perusahaan itu terpaksa nganggur.
“Data ini sesuai dengan yang ada di Disnaker Tanjabbar,” pungkasnya. (Irw)
