Jambi

Kota Jambi Diselimuti Kabut Asap Pekat Sore Ini

Kabut asap kembali pekat di Jambi. (Istimewa)

Kerincitime.co.id, Jambi – Kabut asap kembali dirasakan masyarakat Kota Jambi sejak Minggu (13/10/2019) sekitar Pukul 17.00 WIB. Dimana kondisi langit terlihat menguning.

Salah seorang warga Kota Jambi, Fitrah mengatakan dirinya tidak menyangka kondisi kabut asap kembali terasa di Kota Jambi. Pasalnya, sudah sejak sepekan udara terasa segar untuk dihirup.

Namun, saat ini kondisi udara terasa menyesak didada. Dirinya menilai saat ini kondisi udara masuk kategori tidak sehat.

“Kita harus mencari masker lagi untuk beraktivitas di luar rumah. Terlebih untuk anak-anak,” ujarnya.

Dirinya berharap kepada pemerintah dan Satgas Karhutla agar dapat segera mengatasi kondisi seperti ini. Agar tidak berlarut-larut yang dapat menyebabkan liburnya aktivitas belajar mengajar.

Baca juga:  Zarman Pembina ABK Desak APH dan Bea Cukai Tindak Tegas Rokok Illegal

“Saya apresiasi dengan kinerja tim Satgas Karhutla yang selama ini telah berjibaku memadamkan api. Sehingga beberapa waktu lalu masyarakat sempat menikmati udara segar,” tandasnya.

Pantauan dilapangan oleh Brito.id media partner Kerincitime.co.id, kabut asap dalam sepekan ini sering terjadi di pagi hari, sore hingga malam hari. Beberapa hari terakhir data dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi Ispu PM 25 juga sempat mencapai kategori berbahaya.

Kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi ini merupakan dampak dari kebakaran hutan dibeberapa wilayah Kabupaten di Provinsi Jambi. Meski sempat diguyur hujan beberapa pekan terakhir namun belum juga mampu menghilangkan kabut asap dikota Jambi.

Baca juga:  Zarman Pembina ABK Desak APH dan Bea Cukai Tindak Tegas Rokok Illegal

Dikonfirmasi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi Ardi mengatakan data real-time 18.00 wib  dalam kategori tidak sehat ,dengan PM 25 246. Data ispu ini berlaku dari 15.00 wib hari ini sampai dengan 15.00 wib esok. (Irw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button