JambiNasional

Naas! 2 Pendaki Asal Jambi Dievakuasi dari Gunung Talamau

Kerincitime.co.id, Berita Sumatera Barat – Nasib naas dialami dua orang pendaki gunung asal Jambi yang mengalami cedera saat melakukan pendakian di Gunung Talamau, Pasaman Barat, Sumatera Barat pada ketinggian 2.000 MDPL.

Diketahui, korban bernama Urip Mulyono (17) dan Suherdi (27) yang saat ini tim gabungan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Padang Pos Pasaman telah melakukan evakuasi terhadap keduanya.

Koordinator Basarnas Pasaman, Zulfahmi mengatakan, korban mengalami cedera saat akan naik gunung bersama 10 rekannya yang lain.

“Korban ini mengalami trouble, cedera, kakinya terkilir dan membengkak sehingga tidak bisa jalan,” kata Zulfahmi dilansir Aksesjambi.com dari laman Padangkita.com, Jumat (01/01/2021) lalu.

Baca juga:  Kabar Duka: Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih Meninggal Dunia pada Usia 69 Tahun

Menurutnya, insiden ini terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Setelah mendapat informasi dari pos penjagaan jalur pendakian Gunung Talamau, pihaknya pun menerjunkan lima personel untuk membantu mengevakuasi korban.

“Kita sekarang sudah berada di atas (gunung), tim kita berangkat tadi subuh sekitar pukul 04.00 WIB. Sekarang tim sudah bersama korban,” kata Zulfahmi.

Dikarenakan karena cuaca di Gunung Talamau sedang berkabut, kata Zulfahmi, timnya memutuskan untuk bermalam terlebih dahulu di pos dua di ketinggian 1,164 MDPL.

“Tim kita putuskan untuk bertahan dulu di pos dua karena saat ini sedang berkabut. Sekalian beristirahat, mudah-mudahan kaki korban membaik dan bisa kembali berjalan,” ungkapnya.

Baca juga:  Kabar Duka: Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih Meninggal Dunia pada Usia 69 Tahun

Zulfahmi menambahkan, pihaknya melakukan evakuasi terhadap koban dengan cara menggendongnnya secara bergantian karena tidak dapat berjalan.

Korban sebelumnya melakukan pendakian Gunung Talamau bersama 10 orang rekannya dari Jambi pada Selasa (29/12/2020) lalu.

“Mereka ini kan mulai mendaki sebelum Talamau tutup pada tangga 31 Desember 2020 kemarin. Jadi sebelum tutup mereka sudah naik,” ungkapnya. (Irw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button