Obat Maag Pengganti Ranitidin yang Ditarik BPOM Terkait Kanker

Kerincitime.co.id, Jakarta – Ditariknya obat maag dan asam lambung ranitidin karena cemaran bahan pemicu kanker membuat resah para pengidap asam lambung yang telanjur cocok dengan obat tersebut. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengumumkan daftar rekomendasi obat pengganti, dilansir Brito.id media partner Kerincitime.co.id.

Hasil pengujian BPOM, sejumlah produk obat maag dan asam lambung berbahan ranitidin tercemar bahan pemicu kanker N-Nitrosodimethylamine (NDMA). Sebagai langkah antisipasi, BPOM akhirnya menarik seluruh produk ranitidin. Total ada 67 batch yang ditarik dari peredaran.

Tapi para pengidap sakit maag dan kelebihan asam lambung tidak perlu cemas. Berikut, BPOM merilis daftar nama obat pengganti yang aman untuk digunakan.

SEDIAAN ORAL: TABLET, KAPSUL, SIRUP

1. Golongan Antasida

– Alumunium hydroxyde (Fornas/BPJS)
– Magnesium hydroxyde (Fornas/BPJS)
– Simethicone (Fornas/BPJS)

2. Penghambat Pompa Proton

– Lanzoprazol (Fornas/BPJS)
– Omeprazol (Fornas/BPJS)
– Pantoprazole (NON Fornas/NON BPJS)
– Esomeprazole (NON Fornas/NON BPJS)
– Natrium Rabeprazole (NON Fornas/NON BPJS)

3. Antagonis Reseptor H2

– Simetidin (NON Fornas/NON BPJS)
– Famotidin (NON Fornas/NON BPJS)

4. Sitoprotektif

– Sukralfat (Fornas/BPJS)

5. Analog Prostaglandin

– Rebamipid (Fornas/BPJS)

SEDIAAN INJEKSI

1. Penghambat Pompa Proton

– Esomeprazol (Fornas/BPJS)
– Lansoprazol (Fornas/BPJS)
– Omeprazol (Fornas/BPJS)
– Pantoprazole (NON Fornas/NON BPJS) (Irw)