Pengujian Samsung Terhadap Chip Exynos 2500 Dengan Kinerja Lebih Baik Dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3
Samsung saat ini sedang menguji performa dari Exynos 2500 SoC – chip yang diduga akan menggerakkan generasi smartphone flagship berikutnya, menurut seorang penginformasi. Chip tersebut dikatakan menawarkan performa yang lebih baik dibandingkan dengan prosesor flagship saat ini dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 8 Gen 3 yang diumumkan pada Oktober 2023. Detail performa chip ini saat ini tidak tersedia, berbeda dengan skor benchmark yang baru-baru ini bocor dari chipset Snapdragon 8 Gen 4 yang diduga dan MediaTek Dimensity 9400 yang baru-baru ini muncul secara online.
PandaFlash, penginformasi yang terkenal dengan akun @ReaSufyanWaleed di X (dulunya Twitter), mengklaim dalam sebuah postingan di platform tersebut bahwa chip Exynos 2500 yang diduga “dengan mudah melampaui prosesor Snapdragon 8 Gen 3 saat ini dalam hal kinerja CPU dan GPU”, sementara detail performa NPU dan efisiensi keseluruhan chip saat ini tidak tersedia. Penting untuk dicatat bahwa ini adalah klaim yang agak samar tanpa statistik kinerja atau benchmark untuk mendukungnya, dan patut dipertimbangkan dengan skeptisisme.
Spesifikasi dari Exynos 2500 ‘Dream Chip’ yang bocor awal tahun ini menyarankan bahwa chipset tersebut akan terdiri dari inti Cortex-X5 yang berlari pada 3,2GHz atau lebih, tiga inti Cortex-A730 dengan kecepatan hingga 2,5GHz, dua inti Cortex-A730 lainnya, dan empat inti Cortex-A520 dengan kecepatan clock yang tidak diumumkan.
Sementara benchmark untuk Exynos 2500 belum muncul secara online, detail dari tiga processor flagship pesaing telah bocor. Tes benchmark awal untuk Apple’s yang diduga A18 Pro melihat chip tersebut mencetak 3570 poin dalam tes single-core di Geekbench 6, sementara skor multi-core adalah 9.310 poin.
Demikian pula, Snapdragon 8 Gen 4 diklaim memiliki skor single-core sebesar 2.845 poin dan skor multi-core sebesar 10.628 dalam tes benchmark baru-baru ini. Prosesor mobile flagship berikutnya dari Qualcomm diperkirakan akan bersaing dengan chip Dimensity 9400 yang dikatakan telah mencapai skor single-core dan multi-core sebesar 2.776 dan 11.739 poin, masing-masing. Benchmark awal ini menunjukkan bahwa kedua chip yang diduga dari Qualcomm dan MediaTek akan menawarkan kinerja multi-core yang lebih baik daripada A18 Pro. Kita dapat mengharapkan untuk mendengar lebih banyak tentang Exynos 2500 dalam beberapa bulan mendatang, dan chip ini kemungkinan besar akan membuat debutnya dalam seri smartphone Galaxy S25 generasi berikutnya pada awal 2025.