Mantra lama kurapal
Tak mampu lagi menggetarkan arasy
Alunan syair ke siar tak sanggup menuntun pulang,
Kembali ke lorong sempit
Jalan yang pernah kita telusuri,
Dilalui ada dan tiada airmata,
Memasuki rumah hati,
Kampung diri.
Doa mentah,
kembali ke bismillah
Tak jua ada tuah
Hampa.
Tuhan bijak,
Kuasa memutar takdir
merobah kisah ?
Benar !
Namun mulut berkata karena hati,
Tak kan di pandang kemunafikan jadi
pasrah,
tawakallah.
Sebab,
Di setiap kejadian ada proses,
Ada perantara,
Ada asbab,
Pertanggungan,
Jawablah.
Tidak semudah membalikan talapak Memutar balikan naskah.
Semua sudah ada,
Tak bisa berlari,
Meski kecemasan sekencang cahaya,
Tak mungkin sembunyi dari kehendak, walau di sulitnya persembunyian.
Sanggup telan
Tak sanggup,
Mati.
Bangko-Jambi, Idul Adha 22
Biografi Penulis :
Alhendra Dy ( 52 tahun )
Penulis dan pelukis asal kota Bangko propinsi Jambi. Mengabdi untuk seni seumur hidupnya. Pengasuh Rumah Kreativ Merangin dan Dewan Kesenian Merangin.
Email : alhendra774@gmail.com,
HPÂ : 081272172802
WA : 088276305361
