Hasbi Ngaku Kumpulkan Guru di Kantor

Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Kenapa guru dikumpulkan? Hasbi salah seorang pejabat di Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh menjelaskan kenapa guru dikumpulkan. Hasbi beralasan untuk memberikan penjelasan terkait tatacara kenaikan pangkat.

“Insya allah proses kenaikan pangkat guru sudah sesuai dengan langkah- langkah yang semestinya. Dan sejauh ini kami di Disdik terkhusus Bidang PTK tidak pernah melakukan pungli terhadap guru terkait dengan kenaikan pangkat guru” ungkapnya.

Terkait pengambilan kenapa di Dinas, biasanya di BKPSDM. Dijelaskannya bahwa kenaikan pangkat mulai 2024 dilakukan setiap bulan Genap, jadi kenaikan pangkat pertahun ada 6 kali periode, yang biasanya hanya 2 kali periode. Ini dilakuka hanya semata-mata untuk mempermudah proses, kalau di Dinas lebih fokus ke guru. “Kalau di BKPSDM seluruh  ASN kota sungai penuh berurusan disana” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Pelaku pungli di Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh yang diduga adalah seorang kasi berinisial HB telah meminta uang sebanyak Rp.2.500.000 kepada setiap guru yang ingin mengambilkan SK kenaikan pangkat.

Informasi yang berhasil dihimpun media ini dari narasumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan uang yang dipungut oleh HB bermacam jumlah.

“Untuk golongan 3D keatas itu dipungut uang Rp.2.500.000 dan untuk golongan kebawahnya juga dipungut uang dengan beragam jumlah, dari Rp.500.000 hingga Rp.1.500.000 “ujar sumber.

Sementara itu, Ega Roy selaku anggota LSM Perisai Cobra mengatakan “ini sudah sangat keterlaluan, baru jadi kasi sudah beraninya melakukan pungli. Jangan – jangan hasil pungutan tersebut terselubung dengan Kabid dan Kadis”ujar Ega Roy.

“Sekarang saya lagi di Luar Daerah (Jambi) Senin nanti kita akan laporkan ke APH mengenai persoalan ini, semua data data akan kita bawa nanti”imbuh Ega Roy saat dikonfirmasi via Whatshapp.

Terpisah, HB saat dikonfirmasi via whatsapp tidak ada jawaban mesti pesan singkat  sudah dibaca dengan tanda conteng dua biru. (red)