Kerinci

Kegiatan Damkar Kerinci Dipertanyakan

Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Masih ingat Kasus dugaan Korupsi Arnizal Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kerinci terkait SPJ Fiktif yang telah dilaporkan ke Kejaksaan Negeri Sungai Penuh Rabu 2020 lalu.
Pertama dana untuk belanja suku cadang dan service kendaraan pemadam kebakaran sebesar Rp. 115.000.000,-, Kedua BBM/gas dan pelumas untuk 11 unit mobil Damkar sebesar Rp. 78.000.000,- dan Ketiga pemeliharaan gedung dan bangunan pos damar 10 pos sebesar Rp. 25.000.000,-.
Menjadi keluhan masyarakat Kerinci saat terjadi musibah kebakaran di wilayah Kecamatan bagian Hilir Kerinci, mulai dari Kecamatan Batang Merangin, Bukit Kerman, Gunug Raya, Danau Kerinci, Keliling Danau, Sitinjau Laut, Danau Kerinci Barat.
Sebab, dari data yang dihimpun tidak ada satu armada Pemadam kebakaran yang ditempatkan di 7 Kecamatan tersebut, jika pun ada kondisi dalam keadaan rusak dan tidak bisa digunakan.
Parahnya lagi jika semua biaya operasional untuk 7 kecamatan dianggarkan, maka dana tersebut dikemanakan. “ini menjadi tandatanya, aktifitas 7 kecamatan hilir untuk kendaraan pemadam kebakaran tidak ada, posko ada yang tidak aktif, lantas apakah ada dananya, kalaupun ada kemana?” ungkap Ega LSM Perisai Kobra. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button