HukumJambi

Reskrim Polresta Jambi Tangkap Pelaku Begal Sadis

Kerincitime.co.id, Berita Jambi – Reskrim Polresta Jambi berhasil membekuk pelaku begal sadis. Yaitu, RA dan SO, mereka merupakan residivis, Senin malam (6/1/2019) sekitar pukul 22.50 WIB.

Para pelaku ini dalam melacarkan aksinya, tidak segan menghabiskan nyawa korbannya. Saat ditangkap, pelaku dilumpuhkan dengan timah panas karena melakukan perlawanan.

Dilansir jambiseru.com media partner kerincitime.co.id, Kapolresta Jambi, Kombes Pol Dover Christian, mengatakan, kedua pelaku tersebut ditangkap di tempat yang berbeda.

“Pelaku RA ditangkap di Pulau Pandan, Sipin dan SO ditangkap di daerah Karya Maju,” katanya.

Dover melanjutkan, pada tanggal 8 Desember 2019 lalu, mereka melakukan aksi pencurian dengan kekerasan, membawa sebilah golok panjang, kurang lebih 40 cm. Sehingga, satu korban meninggal dunia dengan 5 tusukan dan satu korban lagi mengalami luka berat.

Baca juga:  Tercium Praktik Permainan Penjulan LPG 3 Kg di Bumi Sakti Alam Kerinci

“Saat korban tidur di warung di kawasan Pall 10, para pelaku ini masuk dan mengambil handphone yang berada di bawah tikar, korban terbangun sehingga terjadilah pertikaian, membuat satu korban mengalami luka di bagian wajah, leher kiri dan tangan kanan,” lanjutnya.

Dover juga mengungkapkan, para pelaku ini merukapan residivis dan hasil dari kejahatannya untuk membeli narkoba.

“Kasus yang sama, dilakukannya di daerah Muaro Jambi dan Tungkal. Saat dites urine, para tersangka ini positif menggunakan narkoba,” ungkapnya.

Barang bukti yang berhasil diamankan Polresta Jambi adalah, tas merek polo warna coklat, tiga handphone merek xiomi, nokia warna biru dan hitam, serta sebilah golok panjang.

Baca juga:  Insiden Pengrusakan Motor Pemuda Belui Dilaporkan ke Polsek Air Hangat

Akibat perbuatannya, para pelaku dikenakan pasal 365 ayat 4 KUHPidana, dengan ancaman pidana mati atau penjara seumur hidup. (irw)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button