Ini Harapan Warga Dua Kabupaten Kepada Gubernur Jambi
Kerincitime.co.id, Berita Jambi – Dusun Kuamang, Kecamatan Jujuhan Ilir satu-satunya desa yang menggunakan transportasi penyebrangan rakit motor. Akses penyeberangan ke Kabupaten Tebo ini cukup memprihatinkan, pasalnya belum memiliki jembatan. Padahal warga banyak yang melintas ke Tebo, Provinsi Jambi, dilansir Brito.id media partner Kericitime.co.id.
Herman Rio/Kades Dusun Kuamang Kecamatan Jujuhan Ilir mengatakan sejak zaman dulu masyarakat masih menggunakan transportasi penyebrangan ini.
“Kami masyarakat Kuamang Jujuhan Ilir bersama masyarakat Kuamang, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo sejak zaman baheula sampai sekarang masih pakai rakit motor. Padahal sudah kami usulkan untuk pembangunan jembatan agar bisa dilalui motor dan mobil,” ungkapnya, Selasa (12/1).
Untuk kendaraan roda empat, kata Herman, harus melintasi Kabupaten Dharmasraya dan memutar untuk ke Tebo hingga satu jam perjalanan.
“Kami berharap pada pemerintah provinsi Jambi, pak Gubernur Jambi agar bisa dibangun jembatan rangka baja. Apalagi ada informasi Batanghari tiga diproritaskan akan dibangun jembatan,” katanya.
Katanya, Kuamang termasuk ring Batanghari tiga dan dia berharap permohonan warga dua kabupaten satu provinsi bisa terwujud.
Sementara Dimas, pemilik rakit motor mengaku sangat berharap agar Pemprov Jambi untuk membangun jembatan baja. Menurutnya transportasi penyebrangan sungai sangat tidak layak.
“Rakit kami ini untuk akses penyebrangan. Kondisi sungai Batanghari sering banjir kasihan kita pada masyarakat,” ujarnya.
Tak hanya itu masyarakat Kuamang juga membutuhkan pembangunan turap tebing di Dusun Kuamang karena longsor terus terjadi. Hal itu menurut mereka akan mengakibatkan jalan kabupaten juga rumah penduduk turut amblas dibawa longsor. (Irw)