Terkait Bantuan Bencal Pasar Baru, Abrar Dan Kades Saling Lempar Tanggung Jawab
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh -Abrar Dani Kadis BPBD Sungai Penuh saling lempar tanggung jawab dengan kades Pasar baru Kota Sungai Penuh terkait data penerima bantuan korban kebakaran.
Dari 103 data penerima bantuan korban kebakaran pasar baru sungai penuh yang terjadi Januari setelah di verifikasi menjadi 74 data penerima.
Saat ini kian menuai polemik dan dinilai merugikan warga dan menguntungkan pihak tertentu, bagai mana tidak, dari 74 data penerima bantuan tersebut masih ada warga yang rumahnya habis terbakar tidak termasuk dalam data penerima bantuan tersebut, yakni sebanyak 20 kk bahkan di perkiran akan terus bertambah di karenakan warga masih mendata bagi korban yang rumahnya habis terbakar namun tidak terdata oleh pihak BPBD sungai penuh, belum lagi korban yang meninggal dan luka bakar sama sekali tidak termasuk dalam data penerima bantuan tersebut.
Abrar Dani selaku kadis BPBD sungai penuh terkesan mengelak saat di mintai data ril penerima bantuan oleh kerincitime.co.id beberapa hari yang lalu, abrar berdalih bahwa data tersebut ada di kantor desa pasar baru, dan parahnya lagi abrar dani sama sekali tidk bisa menunjukkan total nominal dana yang di kumpulkan oleh warga melalui rekening yang di buka oleh pihak BPBD , dengan nomor rekening 0117-01-016451-537 atas nama BPBD KOTA SUNGAI PENUH.
Terkait dengan pernyataan abrar dani tersebut kerincitime.co.id pada hari kamis 27 desember pukul 14.00 wib menemui David Indra Kades Pasar Baru sSungai Penuh.
Ia menjelaskan bahwa semua data ril penerima bantuan itu telah ia serahkan sepenuhnya ke pihak BPBD sungai penuh. “Semua data itu sepenuhnya telah saya serahkan kepada BPBD, saya bekerja sesuai dengan intruksi dan mekanisme, nah inilah yang terjadi kalau suatu pekerjaan sudah tidak ada lagi transparansinya” ungkapnya.
Penulis : Soni Yoner