Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Kamis, 11 Juni 2020 kemaren Salah seorang warga Kabupaten Kerinci reaktif Rapid Test saat ingin menumpang bandara Sultan Thaha Jambi.
Informasi yang diperoleh warga Kerinci Gp (20) ternyata sebelum melakukan keberangkatan kejambi melakukan rapid tes di RS DKT Sungai Penuh dengan hasil reaktif Rapid Test dan disuruh isolasi mandiri dirumah.
Namun karena kenekatan dan merasa sehat pemuda asal Desa Sungai Betung Mudik kecamatan gunung kerinci ini berani melakukan keberangkatan menuju Jambi .
Setelah sampai di Jambi, aksi nekad pemuda asal kabupaten kerinci terhenti di Bandara Sultan Thaha Jambi karena dilakukan pemeriksaan Rapid Test sebelum berangkat dan keluar hasil reaktif Rapid Test sehingga pemuda ini harus rela diisolasi dirumah sakit Raden Mattaher Jambi.
Dandim 0417/Kerinci Letkol Czi Fitriadi di konfirmasi Kerincitime.co.id via WhatsApp Jum’at (12/6/2020) terkait warga Kerinci yang diisolasi di RSUD Raden Mattaher Jambi menyampaikan bahwa salah seorang warga Kerinci yang dinyatakan positif Rapid Test di Jambi sebelumnya Melakukan Rapid Test di Rumah Sakit DKT Sungai Penuh dan hasilnya reaktif Rapid Test.
“Warga Kerinci yang beranisial GP (20) pada hari Rabu (10/6/2020) lalu melaksanakan Rapid Tes di Rumah Sakit DKT Kerinci, dari hasil tes rapidnya dinyatakan reaktif/Ig G positif “kata Fitriadi
“Selanjutnya GP (20) dianjurkan untuk isolasi mandiri dirumah dan pihak Rumah Sakit DKT sudah melaporkan hal tersebut kepada Dinas kesehatan Kabupaten Kerinci agar ditindaklanjuti, namun pada hari Kamis (10/6/2020) kemarin dia berangkat ke Jambi dan ingin naik pesawat untuk menuju Jakarta, sesampai di bandara Sutan Taha dia diminta kelengkapan administrasi, lalu dia memperlihatkan surat ket dari Rumah Sakit DKT Kerinci bahwa Rapid test posotif, lalu pihak gugus penanganan covid-19 di Jambi mengamankan GP tersebut untuk diisolasi di RS Jambi” jelasnya.
Terpisah, Wabup Ami Taher, saat ditanya tentang pemeriksaan diperbatasan oleh wartawan ia Menyampaikan, kalau untuk keluar masih longgar tetapi untuk masuk kewilayah kabupaten kerinci akan dilakukan pemeriksaan sesuai protokol Covid 19.
“Untuk keluar daerah masih dilonggarkan pemeriksaan dan kalau masuk keluar kerinci pemeriksaan diperketat sesuai protokol Covid 19,”beber Wabup. (Ega)