HOT NEWSHukumKerinci

Warga Keberatan Rendahnya Nilai Ganti Rugi Lahan Bandara Depati Parbo

Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Warga Kerinci yang lahan sawahnya terkena perluasan Bandara Depati Parbo Kerinci merasa kecewa. Mereka keberatan lantaran nilai jual tanah yang terlalu rendah.

Seperti yang dilansir Tribun, harga ganti rugi lahan tersebut ada yang Rp40 ribu per meter, Rp.48 ribu, dan banyak juga yang diganti rygi dengan nilai Rp90 ribu permeter. Hal ini membuat banyak warga menolak ganti rugi lahan untuk perluasan bandara tersebut.

Seperi dikatakan Tri, seorang warga Ambai, mengungkapkan bahwa harga ganti rugi pelebaran bandara yang begitu murah. Bahkan nenurutnya sangat janggal dengan harga Rp84 ribu sampai Rp90 ribu permeter.

“Harganya sangat murah Rp. 84.000-Rp. 90.000 permeter. Dan pemilik sawah di daerah kami tidak dilibatkan dalam musyawarah,” ungkapnya Minggu (24/12).

Warga lainnya yang enggan disebut namanya juga mengatakan kalau proyek pelebaran Bandara Depati Parbo merugikan pemilik tanah.

Baca juga:  Insiden Pengrusakan Motor Pemuda Belui Dilaporkan ke Polsek Air Hangat

“Nasak iyo nak bagi ganti rugi tanah permeter Rp 90 ribu. masuk akal dak ni, cubo tanah 1 meter kito tanam padi selamo lima tahun kedapan nyo, lah brapo hasilnyo. Bahkan sampai tgl 28-12-2017 siapkan yang dak ngambil uang tanah tetap akan dimbil jugo tanah tersebut. Ini bukan suatu paksaan namonyo,” katanya.

Warga berharap harga ganti rugi lahan untuk perluasan Bandara ini tidak merugikan petani. Karena rata-rata lahan yang terkena perluasan merupakan areal produktif milik petani. “Bukan kita tidak mau memberikan, tapi harganya murah sekali,” kata warga.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kerinci, Juanda membenarkan adanya sejumlah pemilik tanah yang belum mau menerima ganti rugi lahan tanah yang akan dijadikan lokasi pelebaran bandara.

Namun protes harga ganti rugi tersebut baru disampaikan secara lisan, bukan melaporkan secara langsung kepada pihaknya. “Secara lisan ada yang protes, tapi tidak langsung melaporkan kepada kami,” ungkapnya.

Baca juga:  Toke Rokok Illegal Diduga Oknum Aparat “BS", APH Tutup Mata, Biaya Pengamaan pun Mengalir

Untuk itu, lanjutnya pihaknya membuat kebijakan memberikan kesempatan bagi masyarakat yang lahannya bakal dijadikan lokasi pelebaran bandara untuk melaporkan kepada pihaknya, kesempatan untuk menyampaikan protesnya. Baru akan melaksanakan tahap selanjutnya.

Menurutnya dalam penetapan harga ganti rugi lahan bagi masyarakat tersebut didasarkan oleh Kajian dari KJPP yang menjadi pihak Ketiga dalam penentuan harga ganti rugi tersebut.

Selanjutnya untuk kedepannya ganti rugi lahan tersebut akan dibayarkan secara berturut-turut sampai dengan tanggal 28 Desember 2017.

“Setelah nanti, ganti rugi akan kita titipkan di pengadilan. Terutama bagi pihak penggugat yang mana masyarakat yang tidak menerima harga ganti rugi, nantinya KJPP yang jadi saksi ahlinya, biar clear semua,” terangnya.

Saat ini pencairan ganti rugi lahan lokasi pelebaran bandara sudah mulai dilaksanakan, masyarakat yang mau menerima harga ganti rugi tersebut bisa mengambilnya kepada pihak Dinas Perhubungan Kerinci paling lambat tanggal 28 Desember 2018.

Baca juga:  Tercium Praktik Permainan Penjulan LPG 3 Kg di Bumi Sakti Alam Kerinci

Untuk pencairan sudah mulai dilaksanakan, bahkan secara simbolis pencairan ganti rugi lahan sudah dilaksanakan pihaknya.

Setiap harinya pihaknya membuka pintu untuk pencairan ganti rugi lahan bakal jadi lahan perluasan bandara yang luasnya sekitar 15 hektar. “Hitungannya perbidang, ada sekitar 147 bidang yang akan dibebaskan. Dengan pemilik lahan 140 Kepala Keluarga, kita upayakan selesai secepat mungkin,” jelasnya.

Sedangkan untuk anggaran pembebasan lahan, menggunakan anggaran APBD Pemerintah Provinsi Jambi dan dana APBN. Yakni sebesar Rp30 miliar untuk pengembangan dan perluasan Bandara.

“Jika lahan warga sudah dibebaskan dan sertifikat tanah sudah keluar, maka akan segera dibangun perluasan Bandara Depati Parbo. Untuk dananya sendiri, disediakan Kementerian Perhubungan,” ungkapnya.

Ditargetkan tahun ini perluasan bandara selesai dikerjakan. Sehingga Bandara sudah bisa digunakan pada tahun mendatang. (cr1)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button