HukumNasional

Rekonstruksi Kasus Nunung, Dimulai dari Pembelian Sabu

Tersangka kasus penyalahgunaan narkoba Tri Retno Prayudati alias Nunung dan suaminya Iyan Sambiran dihadirkan saat rilis kasus di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/7). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Tersangka kasus penyalahgunaan narkoba Tri Retno Prayudati alias Nunung dan suaminya Iyan Sambiran dihadirkan saat rilis kasus di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/7). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Kerincitime.co.id – Pihak kepolisian sudah menggelar rekonstruksi kasus penyalahgunaan narkotika atas tersangka Tri Retno Prayudati alias Nunung. Agenda tersebut berlangsung pada Jumat (26/7/2019) kemarin.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisiaris Besar Polisi Argo Yuwono mengatakan rekontruksi itu dimulai dari proses transaksi pembelian sabu.

“Iya benar, ada rekontruksi kasus narkotika tersangka Nunung,” kata Argo saat dikonfirmasi, Sabtu (27/7/2019).

Dilansir dari laman jambiseru.com media partner kerincitime.co.id, meski demikian Argo tak merinci lebih jauh terkait rekonstruksi tersebut. Selain itu, Argo juga tak membeberkan lokasi rekonstruksi.

Sementara, Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Ajun Komisiaris Besar Polisi Calvijn Simanjuntak mengatakan, rekontruksi itu merupakan bagian dari penyidikan dalam kasus tersebut.

Baca juga:  Insiden Pengrusakan Motor Pemuda Belui Dilaporkan ke Polsek Air Hangat

“(Rekontruksi) untuk kepentingan proses penyidikan,” tegas Calvijn.

Untuk diketahui, polisi sudah menetapkan Nunung dan suaminya July Jan Sambiran, serta pemasok berperan sebagai kurir Hadi Moheriyanto sebagai tersangka.

Nunung ditangkap oleh Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya pada Jumat (19/7/2019) lalu bersama suaminya July Jan Sambiran, di kediamannya Jalan Tebet Timur III.

Mereka ditangkap setelah melakukan transaksi dengan seorang pemasok narkotika Hadi Moheriyanto yang ditangkap pada lokasi sama.

Dari kediaman Nunung dan suaminya, polisi menyita barang bukti berupa satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu yang telah digunakan, dan tiga sedotan plastik.

Polisi juga mengambil barang bukti berupa satu sedotan plastik sendok sabu, satu bong, korek api gas, dan empat ponsel.

Baca juga:  Toke Rokok Illegal Diduga Oknum Aparat “BS", APH Tutup Mata, Biaya Pengamaan pun Mengalir

Kekinian, Nunung, July Jan Sambiran dan Hadi Moheriyanto tengah menjalani penahanan untuk 20 hari di Ruang Tahanan (Rutan) Narkoba Polda Metro Jaya sejak Senin (22/7/2019).

Ketiganya dijerat Pasal 114 ayat 2 sub Pasal 122 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 1 juncto Pasal 127 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman penjara di atas lima tahun.(red)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button