Tragis.. One Awinda Asal Sicincin Pariaman Korban Kebakaran Pasar Baru Tidak Dapat Bantuan
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Ini cerita dari korban kebakaran yang tidak mendapakan batuan. Tragis. Begini ceritanya.
Baru saja beberapa hari lalu saudara saya telah duduk bersama disurau bagonjong, duduk bersama sekda, para kadis, staf ahli, kades, dan para tokoh masyarakat, untuk menyerahkan bantuan secara simbolik kepada 3 orang warga, sarau bagonjong dan mushalla babussalam, dan menikmati satu bungkus sate.
Tapi hari ini saya telah duduk bersama warga korban kebakaran yang salah satunya one awinda asal sicincin pariaman tokoh roza mainan.
Dan beliau menangis menceritakan keadaan beliau yang tidak dapat bantuan, sampai untuk makanpun beliau saat ini tidak ada.
Semenjak kebakaran beliau pulang kampung karena harta telah ludas semua, karena harok ka dapek bantuan beliau untang ongkos ketetangga, dan sampai di sungai penuh nyatanya tidak masuk dalam penerima bantuan.
Hanya bisa melihat sisa-sisa ruko tempat beliau berjualan, dan bahkan pada hari itu kami tidak bisa menikmati apa-apa, karena keadaan saya yang juga tidak punya apa-apa, apakah tidak pantas saya memperjuangkan hak saudara saya yang terkena musibah sama-sama merantau sesama orang minang?
Beliau menceritakan, bahwa beliau telah pergi kekantor kades, dan kades menyuruh beliau kekantor walikota, setelah kekantor walikota pihak kantor walikota menyuruh ke BPBD, setelah ke BPBD pihak BPBD menyatakan bahwa beliau tidak bisa masuk dalam data penerima bantuan.
“inilah salah satu, yang mengetuk hati saya, untuk bergerak memperjuangkan nasib saudara kami sebagai perantau minang di sungai penuh” ungkapnya.
Dalam tahajud, ku berdoa, berilah ya Allah hidayah dan petunjukmu, tuk orang-orang yang mempermainkan warga yang terzalimi ini, dan berikanlah kesabaran yang mendatangkan cintamu kepada mereka, jangan biarkan mereka berputus asa dari rahmatmu. amiin. Istimewa)