Kerincitime.co.id, Kerinci – Pembangunan Gedung Olahraga (GOR) bagi Kabupaten Kerinci bermsaslah dan terancam batal. Pasalnya, hingga saat ini anggaran pembangunannya belum adanya kejelasan dari Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) RI.
Informasi yang dihimpun kerincitime.co.id, saat ini pembangunan GOR Kerinci sudah dilaksanakan sekitar 30 persen. Namun pembangunannya sudah terlebih dahulu dihentikan oleh pihak ketiga.
Alasannya, dikarenakan anggaran untuk pembangunan GOR tersebut hingga kini belum ada pencairan, sehingga membuat kontraktor mengalami kesulitan untuk melanjutkan pembangunan.
Diduga tidak cairnya dana pembangunan GOR tersebut dikarenakan tanah untuk lokasi GOR tersebut tidak ada sertifikat, aturannya untuk dana dari kementrian RI, lahan harus bersetifikat. “belum ada sertifikat semua di bukit tengah itu” kata Erwan Kepala DPPKAD Kerinci.
Ironisnya, permasalahan tersebut seakan diabaikan, padahal permasalahan tersebut sangatlah merugikan Kabupaten Kerinci.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Kebudayaan Kerinci, Arlis Harun mengaku belum mengetahui secara betul permasalahan tersebut. Dia juga mengakui tidak mengetahui secara pasti tentang perkembangan pencairan dana dalam pembangunan GOR bagi Kabupaten Kerinci.
“Saya belum tahu pasti, sudah atau tidaknya cair dana bagi pembangunan GOR,” singkatnya via ponsel.
Sementara itu, Ketua LSM Jamtos Kerinci, Iksan mengaku kecewa dengan sikap Kontraktor dan Disporaparbud Kerinci tersebut. Pasalnya, pembangunan GOR bagi Kabupaten Kerinci merupakan program yang sangat baik. “aparat penegak hukum mestinya jeli untuk persoalan ini” katanya. (bin)