BNI Sungai Penuh Perketat Protokol Covid 19
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Terkait salah satu karyawan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) Sungai Penuh reaktif Covid-19 Pimpinan BNI Sungai Penuh meminta agar masyarakat tidak khawatir dikarenakan saat ini yang bersangkutan dalam kondisi stabil serta yang bersangkutan bertugas di unit yang tidak berhubungan langsung dengan masyarakat. Karyawan BNI yang reaktif tersebut sudah melakukan Isolasi mandiri sambil menunggu hasil test swabnya keluar.
Dengan itu BNI menerapkan tindakan penyesuaian protokol covid ketat yang bertujuan untuk menekan penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal ini dilakukan sebagai langkah memberikan perlindungan maksimal kepada pegawai, keluarganya, dan bahkan nasabah dari kemungkinan terpapar COVID-19.
Pimimpin Cabang Sungai Penuh Rio Chandra membeberkan untuk memanfaatkan electronic channel atau digital yang telah dikembangkan oleh BNI. Teknologi yang diterapkan pada electronic channel BNI ini dapat menemani nasabah dan masyarakat untuk tetap dapat bertransaksi, bahkan 24 jam sehari selama tujuh dari dalam seminggu.
“Untuk keperluan transaksi, BNI menyiagakan layanan digitalnya yang memungkinkan transaksi terjadi tanpa interaksi langsung dengan pegawai bank. BNI Mobile Banking, BNI Internet Banking, BNI SMS Banking, dan ATM BNI dapat dimanfaatkan oleh nasabah selama 24 jam. Bahkan untuk masyarakat yang membutuhkan layanan konsultasi kami siap di BNI Call Center pada nomor 1500046,” ujar Rio.
Apabila tetap membutuhkan layanan perbankan di cabang, masyarakat pun tidak perlu khawatir karena di setiap kantor cabang, BNI menerapkan protokol pengamanan Corona. Protokol tersebut antara lain tindakan Preventif, antara lain melakukan pengecekan suhu tubuh kepada semua orang yang masuk dan keluar dari Kantor Cabang BNI serta pemasangan papan akrilik , area wajib masker serta pemakaian atribut untuk keamanan perugas berinterkasi serta pengaturan jarak physical distancinf di antrian dan layanan serta menyiapkan Hand Sanitizer serta wastafel cuci tangan di lokasi-lokasi yang mudah dijangkau oleh masyarakat. Hand Sanitizer juga disiapkan pada para petugas di front office yang bertemu langsung dengan masyarakat, seperti Teller dan Customer Service.
“Untuk perlindungan maksimal, kami telah menyemprotkan cairan desinfektan di kantor cabang BNI yang dilakukan 2 kali setiap hari (sebelum jam layanan dan sesudah jam layanan) sejak bulan Maret 2020 , ATM dan ruang-ruang kerja, menjemur bench dan kursi serta fogging rutin semua area kerja dan banking hall sehingga penularan virus Corona bisa diminimalisir, pihak BNI juga melarang Karyawan untuk keluar kota sejak bulan April 2020 lalu. (Irw)