Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Skandal Galian C Illegal di Bumi Sakti Alam Kerinci semakin hari semakin inten, berbagai upaya dilakukan agar gerakan culas pelaku usaha tambang galian C Illegal bisa berjalan dengan baik.
Aparat Penegak Hukum (APH) diminta tidak bermain terkait persoalan tambang galian C Illegal.
Doni Antonius LSM Respect mengungkapkan agar Kapolres Kerinci bertindak tegas atas apa yang dilakukan oleh pelaku tambang galian C Illegal.
Seperti yang terjadi di Desa Siulak Deras Mudik Kecamatan Gunung Kerinci beberapa pekan lalu, dalam waktu 5 – 6 hari semua material habis.
Informasi yang dihimpun, lebih dari 800 truk material di lokasi tersebut diangkut siang malam, beredar kabar kegiatan Illegal ini ada koordinasi dengan APH.
Diduga Pak (A) yang mengelola lokasi material tersebut, bahkan setiap ton material sudah ada jatah masing-masing oknum tertentu.
Jika kondisi ini dibiarkan, akan memuluskan semua aktivitas galian C Illegal lainnya yang ada di Kabupaten Kerinci.
Padahal atensi Mabes Polri saat menutup 6 galian C Illegal beberapa tahun lalu, menjadi cacatan positif untuk penegakan hukum di Kabupaten Kerinci.
“Jangan sampai saat Bapak Kapolres saat ini, malah aktivitas galian C Illegal malah bebas bergerak” tegasnya. (Red)