Kerincitime.co.id, Berita Kerinci –Â Persoalan dana Honor Tagana Kabupaten Kerinci semakin terkuak.
Hanil salah seorang anggota Tagana Kabupaten Kerinci mengaku tidak menerima honor Tagana tahun 2018.
Bukan itu saja kata Hanil yang juga Ketua Karang Taruna Kabupaten Kerinci itu. Di tahun 2017 Hanil mengaku tidak menerima penuh dana Tagana tersebut.
“2018 saya tidak terima sama sekali, tahun 2017 ada diberikan tapi tidak sesuai dengan jumlah seharusnya” ungkap Hanil.
Setiap bulan untuk dana APBN adalah Rp. 250.000,-, dan dana APBD Rp. 150.000,-.
“2017 saya dibayar 3 kali, tapi tidak sampai 3 juta” ungkap Hanil.
Parahnya lagi Eko Satrio mengakui tidak tahu namanya ada dalam SK Tagana 2017, 2018.
“Saya tahu nama saya masuk di SK Tagana setelah membaca kerincitime.co.id” ungkapnya.
Eko sempat menghubungi Junaidi Kabid Linjamsos dan Juanda Kadis Sosial Kerinci.
“Setelah saya protes, Junaidi ke rumah saya, dan mau memberi uang kepada saya, langsung saya tolak” tegasnya. (Red)