Kerincitime.co.id, Berita Merangin – Jumat (7/5/21) sore Jamaah Mesjid Ar Rahman RT 16 Tiara Hidayah Sunai Ulak berbagi takjil untuk masyarakat yang melewati RT 16 Tiara Hidayah. Hal ini rutin dilaksanakan oleh Jamaah Mesjid Ar Rahman untuk meningkatkan silaturahmi ataupun ibadah sesama umat manusia.
Pantauan Kerincitime.co.id di lapangan Jamaah Mesjid Ar Rahman terlihat mebagi takjil ke setiap yang melewati lokasi pembagian takjil yakni di jalan masuk BTN Tiara Hidayah RT 16.
Inilah 4 Hal Keberkahan Dalam Indahnya Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan:
Mendapatkan Pahala Sama Seperti Orang yang Berpuasa
Orang yang memberikan takjil atau makanan kepada orang yang sedang berpuasa maka pahalanya sama seperti orang yang sedang berpuasa tersebut. Seperti dalam sebuah hadis Rasullullah saw. bersabda “Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga. (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Salah Satu Bentuk Ibadah yang Dianjurkan
Berbagi takjil merupakan salah satu bentuk ibadah sunah yang sangat dianjurkan. Seperti juga dalam sabda Rasulullah saw.
“Maka barangsiapa memberi makanan pada 36 orang yang berpuasa setiap tahun, maka seakan-akan ia puasa satu tahun (karena kebaikan dilipatgandakan pahalanya sepuluh kali). Dan barang siapa memperbanyak memberi takjil atau makan dan minum orang-orang yang berpuasa atas dasar niat ini, Allah mencatat baginya puasa berabad-abad dan bertahun-tahun.”
Jadi, jelaslah bahwa berbagi takjil dengan niat ikhlas karena Allah akan mendatangkan pahala yang berlipat.
Melatih Bersedekah
Berbagi takjil kepada mereka yang kurang mampu ataupun dengan memberikannya di masjid-masjid untuk para jamaah ataupun musafir yang berpuasa dengan tidak langsung akan melatih diri untuk ikhlas bersedekah. Dalam Islam sendiri bersedekah sangat dianjurkan karena pahalanya tidak akan putus.
Memupuk Kepedulian Sosial
Tidak hanya sebagai bentuk ibadah manusia kepada Tuhannya, tetapi dengan membiasakan berbagi takjil juga akan memupuk jiwa kepedulian sosial terhadap sesama. Jiwa kepedulian yang semakin tergerus oleh peradaban sudah seyogyanya di tumbuhkan kembali dan dilestarikan hingga anak cucu nanti. (Irw)