Kades Keluru : Itu Bukan Toga, Tapi Lumbung Hidup dan Bukan Kegiatan Kami
Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Dedi Santoso Kepala Desa Keluru Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci menegaskan bahwa kegiatan pembuatan Toga seperti ditudingkan terhadapnya dibantah keras.
Seperti diberitakan pada tanggal 27 september 2019 yang menuding Kades Keluru Dedi Santoso.S.Kom tentang korupsi pembuatan toga dan 150 juta dan KKN PKH setelah diklarifikasikan Kades Keluru menjawab tegas dari sumber data itu hoax, “tidak mungkin mau Pemerintah Kabupaten Kerinci menyetujui anggaran 150 juta hanya untuk membuat toga” tegasnya.
Adapun dalam Foto yang diberitakan itu bukan Toga itu adalah lumbung hidup dan itupun bunkan kegiatan dari Dana Desa jika tidak salah itu kegiatan dinas ketahanan pangan dan holtikultura
“itu bukan toga, itu lumbung hidup dan bukan kegiatan kami, jika tidak salah itu Kegiatan Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura” ungkapnya.
Di Desa Keluru ada di bangun Toga tapi dibangun dengan swadaya masyarakat, “saya bangun toga itu swadaya, bukan dari APBDes” ungkapnya.
Kemudian untuk persoalan tudingan KKN, terkait memilih kelompok tani yang mendapatkan PKH, atau yang mendapatkan kegiatan dari Dinas Ketahanan Pangan, dikatannya bahwa kelompok tani tersebut sudah terbentuk jauh sebelum ia menjabat menjadi Kepala Desa.
“kelompok tani itu terbentuk sebelum saya jadi kepala Desa, begitu juga PKH, dan juga bukan wewenang Desa, dimana KKNnya” ungkapnya kepada kerincitime.co.id. (ega)
