Netres Ulfi Layak memimpin Kota Sungai Penuh

Berita Sungai Penuh, Kerincitime.co.id – Satu demi satu balon balon kandidat Walikota Sungai Penuh mulai bermunculan, setelah wajah wajah lama yang menyatakan siap untuk maju pada ajang pilwako Desember 20015, sejumlah tokoh tokoh mulai angkat bicara, diantara tokoh tokoh yang menyatakan kesediaan untuk menjadi calon kandidat tercatat beberapa nama nama yang menyatakan keseriusan untuk maju yakni Defitra Eka Jaya,S.Sos, Ir.Netres Ulfi,Drs.Jonni Mardizal,MM, H.Yozerizal,S.Sos,MM.

Menariknya hampir seluruh tokoh yang menyatakan kesediaan untuk maju pada pilwako Sungai Penuh, mereka pada prinsipya menginginkan agar tokoh tokoh masyarakat termasuk para pemangku adat agar mengusung hanya satu Kandidat untuk di usung sebagai calon Walikota Sungai Penuh, jika banyak calon yang muncul umumnya mereka menyatakan kesediaan untuk tidak maju sebagai kandidat Walikota, secara legowo mereka bersedia mundur jika masyarakat Sungai penuh telah sepakat untuk memajukan satu calon, untuk apa banyak calon jika tak mampu meraih suara mayoritas masyarakat pendukung.

Salah seorang tokoh Sungai Penuh di Jambi Ir.Netres Ulfi merupakan putra Sungai Penuh telah malang melintang dalam dunia biroraksi di Propinsi Jambi, dan untuk mengenal sosok tokoh yang satu ini penulis Bj Rio Temenggung pekan yang lalu secara khusus melakukan wawancara dan dialog dengan sosok Ir.Netres Ulfi hasil diskusi dan wawancara dirangkum dalam laporan ini.

Ir.Netres Ulfi atau akrab di sapa “Ngoh Ung” merupakan sosok Putra Sungai Penuh yang telah malang melintang berkiprah di dunia birokrasi, dan Ia merupakan pejabat kepala Dinas paling muda dan paling lama menduduki jabatan eselon dua di Lingkungan Pemerintah Propinsi Jambi.

Putra kedua H.A.Salam Karim,BA- Hj,Rajinah ini lahir di Sungai Penuh 21 Agustus tahun 1958 dan merupakan Jebolan Fakultas Peternakan Universitas Andalas-Padang-Sumatera Barat, ia satu angkatan dan hanya beda Fakultas dengan Gamawan Fauzi mantan Mendagri era pemerintahan Presiden SBY, Netres muda saat itu memulai karir Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kantor Wilayah Departemen Koperasi Propinsi Jambi,pernah menjadi Kepala Seksi pada Kantor Koperasi Kabupaten Sarolangun Bangko, Kepala Bidang di Lingkungan Kanwil Departemen Koperasi Propinsi Jambi.

Ir.Netres Ulvi mengawali Karir sebagai kepala SKDP pada usia relatif muda (42)tahun, dengan menjabat sebagai kepala Dinas Koperasi 2000-203. Kepala Dinas Perkebunan 2003-2004, Kepala Dinas Peternakan 2004-2009.

Pada tahun 2009-2012 Ir.Netres Ulfvi dipercaya menjadi staf ahli bidang Sumber Daya Manusia, dan pada tahun 2012 dipercaya menjadi asisten III Setda Propinsi Jambi, dan pada tahun 2013 selama 6 bulan dipercaya menjabat kepala dinas Perikanan dan terakhir pada tahun 2013 menjabat sebagai Sekretaris Bakorluh Propinsi Jambi.

Menjawab pertanyaan, Ir.Netres dengan nada Diplomasi menyebutkan bahwa secara pribadi tidak menaruh minat untuk dicalonkan menjadi Walikota Sungai Penuh,akan tetapi beberapa waktu yang lalu sejumlah tokoh Sungai Penuh pernah meminta kesediaan nya untuk mau maju dicalonkan sebagai Calon Walikota Sungai Penuh yang akan digelar Desember tahun ini.

Saya baru akan maju dan siap untuk membangun Kota Sungai Penuh sebagai Walikota manakalah masyarakat Sungai Penuh khususnya masyarakat diwilayah adat Depati Nan Bertujuh mau bersatu padu dan menyatukan sikap satu suara, memang diakui suara dari Kecamatan Sungai Penuh-Pondok Tinggi dan Sungai Bungkal cukup significant dan sangat diperhitungkan oleh kandidat dari wilayah lain, akan tetapi dimasa lalu kandidat terlalu banyak dan berakibat pada pecahnya suara. Yang jelas untuk mengikuti pesta Demokrasi Pilwako saya tidak ingin jabatan itu diperoleh dengan main uang alias Money Politik

Menjawab pertanyaan tentang sosok figur yang tepat untuk memimpin Kota Sungai Penuh 5 tahun kedepan sangat dibutuhkan sosok yang kreatif dan inovatif untuk menumbuhkan ekonomi rakyat dengan cara membangun industri kreatif,pertanian pola intensif, dan yang jelas siapapun yang menjadi Walikota kedepan hendaknya memiliki visi yang jelas dan sosok yang konsisten dan punya visi untuk mensejahterakan masyarakat,bukan hanya membangun Icon yang hanya sekedar manis dibibir, tugas pemerintah kedepan adalah untuk mengurus dan mensejahterakan masyarakat/rakyatnya secara luas dan memiliki ketegasan

Bagi saya, siapapun yang menjadi walikota yang dipilih secara demokrasi dan sehat mesti kita dukung,dan sebelumnya setiap kandidat harus membuat dan menanda tangani perjanjian(kontrak) politik, jika dalam 3 tahun tidak memiliki prestasi harus mundur.

Khususnya untuk masyarakat di wilayah bekas Kemendapoan lima dusun(wilayah adat Depati nan Bertujuh) jika mau menjadi pemenang pada ajang pilwako hanya ada satu cara untuk tampil sebagai pemenang yakni bersatu dengan mengusung hanya 1 calon,jika tidak lebih baik tidak usah maju,sebab Incumben merupakan lawan tanding yang tangguh”Imbuh Ir.Netres”

Sejumlah tokoh masyarakat di wilayah bekas kemendapoan Sungai Penuh sangat menyayangkan ketidak bersediaan H.Herman Mukhtar untuk dicalonkan sebagai Kandidat Walikota Sungai Penuh, sosok H.Herman Mukhtar merupakan figur tokoh pemersatu yang disegani dan mapan secara pengalaman dan ekonomi dan dapat diterima secara luas oleh berbagai eleman masyarakat di Kota Sungai Penuh.

Jika H.Herman Mukhtar maju ,saya yakin segenap masyarakat di Sungai Penuh terutama arus bawah dipastikan 90 % lebih akan memberikan dukungan kepada beliau, namun apa boleh buat dengan berbagai pertimbangan beliau tidak menaruh minat untuk ikut pada Pilwako kali ini, untuk itu masyarakat di Sungai Penuh perlu mencari tokoh lain yang pantas , mampu dan memiliki resistensi rendah”ujar seorang tokoh Kecamatan Pondok Tinggi yang keberatan di sebutkan namanya “

Jika masyarakat bekas Kemendapoan Lima Dusun Sungai Penuh memunculkan lebih dari satu orang figur atau kandidat, maka dipastikan banyak tokoh tokoh yang mengarahkan masyarakatnya untuk kembali menaiki perahu lama yang dipastikan akan melenggang kangkung menjadi orang nomor 1 di Kota Sungai Penuh.(Budhi/adv)