Sungai Penuh

Pahmi Kades Koto Bento: Wisata Kampung Belut Koto Bento Bakal Segera Diwujud

Pahmi Kades Koto Bento: Wisata Kampung Belut Koto Bento Bakal Segera Diwujud
Pahmi Kades Koto Bento

Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Pahmi Kepala Desa Koto Bento Kecamatan Pesisir Bukit Kota Sungai Penuh membulatkan tekadnya untuk maju lagi sebagai orang momor satu di desa. Hal ini sekaligus sebagai langkah dalam mewujudkan visi-misinya.

“Mewujudkan Kampung Belut”. Itulah visi misi yang diambil oleh Kades yang dikenal ramah ini. Ia mengatakan bahwa dalam visi misinya sudah diuji dan segera diterapkan di desa bila terpilih nanti.
“Mudah-mudahan nanti bila saya terpilih lagi visi misi saya mewujudkan kampung belut di Desa Koto Bento. Yakni dengan menyajikan makanan belut sawah masyarakat bisa langsung dapat memperolehnya didesa kami,”ujarnya. pada kerinci time waktu di temui.
Ia melanjutkan bahwa Koto Bento merupakan salah satu desa yang pas untuk menerapkan visi misi tersebut. “Sebelum menentukan kampung belut ini saya sudah terlebihdahulu studybanding didaerah lain. Cukup banyak yang saya peroleh dalam penerapan kampung belut dari daerah Jawa,”katanya.
Ia menambahkan selama satu pereode menjabat sebagai Kepala Desa Koto Bento terus berupaya memajukan desa diberbagai bidang. Diantaranya pembangunan fisik, terutama pembangunan jalan usaha tani, irigasi. Untuk itu jika terpilih kembali pada pilkades mendatang dia bertekad meneruskan pembangunan di Desa Koto Bento.
Dia berjanji akan melanjutkan pembangunan di desa dan meningkatkan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Desa Koto Bento.
Pahmi memiliki visi : Terwujudnya wisata kampung belut yang maju dan mempu mengelola potensi desa pembangunan berkelanjutan untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, berkualitas, berbudaya, maju, adil, demokratis dan peduli terhadap lingkungan.
Sedangkan misinya antara lain,
1. Meujudkan tata kelola pemerintah yang baik.
2. Meningkatkan kualitas SDM masyarakat.
3. Meningkatkan partisipasi bagi seluruh lapisan maayarakat dalam membangun desa.
4. Pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana desa.
5. Mengembangkan seluruh potensi desa.
6. Melestarikan peninggalan nenek monyang yang berkaitan dengan adat istiadat serta kearipan lokal.
7. Meningkatkan kualitas permukinan.
8. Membangun kesadaran kesehatan masyarakat.
9. Mengurangi angka pengangguran serta membuka lapangan pekerjaan.
10. Membangun kerjasama dan kemitraan strategis.
11. Mengembangkankegiatan keagamaan.
12. Meningkatkan kualitas pertanian secara berkesinambungan.
13. Mewujudkan keamanan dan ketertiban lingkungan,
14. Mewujudkan BumDes “Tanah Mno” yang maju serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. (Wen)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button