Politik

Pilkada Serentak, Bupati Sulit Bersinergi, Meskipun Satu Partai

Berita JAMBI, Kerincitime.co.id – Bagi bupati/walikota yang kembali mengikuti Pilkada serentak Desember ini sepertinya tidak bisa leluasa untuk memenangkan calon gubernur jagoannya. Pasalnya, ia juga harus berjuang maksimal agar posisinya sebagai incumbent tetap bisa dipertahankan.

Kondisi ini dialami oleh Walikota Sungaipenuh, Asafri Jaya Bakri (AJB) dan Bupati Bungo, Sudirman Zaini (SZ). Disatu sisi, kedua Ketua DPC Demokrat ini tentu mendukung Hasan Basri Agus (HBA) di Pilgub Jambi. Disisi lain, ia tidak bisa bergerak maksimal karena takut berdampak kepada pemenanganya di daerah.

Demikian juga yang dialami Bupati Batanghari, Sinwan. Ketua DPD PAN Batanghari ini harus hati-hati dalam mengajak masyarakat untuk memenangkan Zumi Zola. Jika tidak, akan berpengaruh dengan pemenangan dirinya di Pilbup Batanghari.

Baca juga:  Puluhan Ribu Warga Memadati Kampanye Akbar AZ-FER di Lapangan Merdeka

“Mode pemenangannya mungkin bisa saja sama, AJB dan Sudirman pasti akan mendukung HBA . Juga Sinwan akan mendukung Zola. Tetapi pendukungnya tidak otomatis seperti itu. Selain itu kan bupati/walikota juga terikat aturan,” ujar Pengamat Politik Jambi, Jafar Ahmad.

Ia berpendapat, saat ini masyarakat lebih cenderung memilih sosok figur dari pada memilih partai. Maka, kurang relevan kalau mengaitkan Pilbup/Pilwako dengan Pilgub.

“Bupati ini tidak leluasa bergerak. Susah mengharapkan walaupun satu partai untuk bersinergi antara satu dengan yang lain. Karena pendukung itu bukan berbasis partai, berbeda dengan Amerika para pendukung berbasis partai,” tuturnya.

Dijelaskannya, bisa saja misalnya, ada pendukung AJB di Sungaipenuh yang tidak mendukung HBA di Pilgub, malah mendukung Zumi Zola. Juga pendukung Sudirman di Pilbup Bungo, tetapi di Pilgub mendukung Zola.

Baca juga:  Rizal Djalil Nyatakan Dukung Monadi - Murison

“Tentu mereka tidak bisa memasang badan untuk HBA, nanti pendukungnya yang juga mendukung Zumi Zola menjadi kecewa. Lebih baik dia menyelamatkan posisinya di sana. Kalau memaksa takutnya bisa blunder,” jelasnya.(cas/jambiupdate)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button