Korban Longsor Pelayang Raya Bertambah, Semuanya Jadi 3 Orang
Berita SUNGAIPENUH, Kerincitime.co.id – Bencana tanah longsor terjadi di RT III Dusun Lubuk Arai, Desa Pelayang Raya, Kecamatan Sungaipenuh sekitar pukul 11.30 siang ini (7/12).
Data terbaru yang diperoleh metrosakti.com, sekitar 9 rumah rusak karena tertimpa material longsor berupa pohon dan bebatuan. Selain itu, material yang juga menghantam tebing penahan Sungaibungkal, menyebabkan air sungai meluap dan merendam puluhan rumah.
“Sekitar 9 rumah yang rusak, rumah bedeng,” ujar Yudi, personel TRC BPBD Kota Sungaipenuh yang tengah berada di lokasi saat ini.
Sementara jumlah korban, kata Yudi, yakni sebanyak 3 orang. “Ketiganya anak-anak. Luka di bagian kepala kena serpihan karena atap rumahnya jebol, sekarang ketiganya sudah dilarikan ke RS,” sebutnya.
Menurut dia, tanah bertebing tersebut mengalami longsor diduga karena terjangan debit air sungai yang naik drastis beberapa hari terakhir ini.
“Karena tanah di sisi sungai itu banyak bebatuan, jadi saat debit sungai naik, ditambah lagi dengan curah hujan yang tinggi menyebabkan tanahnya mudah longsor,” jelasnya.
Disisi lain, ujar Yudi, saat ini alat berat dari Dinas PU Kota Sungaipenuh sedang membersihkan material longsor di lokasi bersama masyarakat, TNI, Polisi, BPBD, Tagana, Dinkes dan PMI.
“Sekarang pihak terkait sedang melakukan pendataan korban,” tutupnya. (Metrosakti)