6 Jemaah Haji RI Wafat di Mina, Total 35 Orang Meninggal di Saudi
Kerincitime.co.id, Berita Arab Saudi – Proses ibadah haji di Mina yaitu bermalam dan melontar jumrah, menjadi tantangan bagi jemaah haji Indonesia terutama yang lansia dan mempunyai penyakit bawaan alias komorbid.
Para jemaah harus berjalan jauh sekitar 5 km pulang pergi dari tenda ke lokasi lempar jumrah. Akibatnya, tak sedikit jemaah yang sakit, begitu juga ada yang meninggal.
Data Siskohat Kemenag, Minggu (10/7/22) kemaren mencatat total ada 35 jemaah haji Indonesia yang wafat di Arab Saudi. Sebanyak 6 di antaranya wafat di Mina. Jemaah yang wafat di Mina adalah:
- Makhulah Samian Pirak (SUB-4), wafat pukul 23.24 WIB, 7 Juli 2022
- Giri Sadmoko Dirdjopoespito (JKS-21), wafat pukul 10.15 WIB, 8 Juli 2022
- Karno Karto Sido (SUB-6), wafat pukul 11.10 WIB, 8 Juli 2022
- Romadhon Masrukin Mukharor, SOC-7, wafat pukul 14.20 WIB, 8 Juli 2022
- Ngatminah Moenali Yusuf (SUB-36), wafat pukul 17.45 WIB, 8 Juli 2022
- Indra Sakti Lubis (MES-4), wafat pukul 21.30 WIB, 8 Juli 2022
Sementara itu, jemaah haji sakit saat ini ada 185 orang. Rinciannya, 11 orang dirawat di RS Arab Saudi An-Noer, 3 orang dirawat di RS Arab Saudi Mina Al Wahdi, 171 dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah.
Kepala Pusat Kesehatan Haji, dr Budi Sylvana, meminta agar jemaah haji yang lansia dan memiliki komorbid untuk dibadalkan atau digantikan petugas saja proses lempar jumrahnya.
“Karena situasi sangat crowded dan panas, kami berpesan agar para ketua kloter, ketua regu, KBIH, dan para petugas di lapangan, agar jemaah lansia dan punya komorbid atau sakit, lempar jumrahnya dibadalkan saja,” ucap Budi, Sabtu (9/7/22) lalu.
“Keselamatan jemaah tetap lebih utama,” imbuhnya. (Irw)