Kerinci

Kerinci Akan Bangun Rumah Sakit di Kayu Aro

Ilustrasi Rumah Sakit
Ilustrasi Rumah Sakit

Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Terkait rencana pembangunan Rumah Sakit Umum tipe D Kerinci yang berlokasi di Kayu Aro Kabupaten Kerinci kemarin tim survey turun kelapangan yang didampingi oleh Fraksi Gerindra, dengan adanya rencana ini pemerintah diminta segera menindaklanjutinya.

Hal ini disampaikan oleh Edminudin Ketua Fraksi Gerindra kepada kerincitime.co.id di gedung DPRD Kabupaten Kerinci, Jum’at, (9/8) disela-sela acara rapat Banmus.

“Dengan adanya survey ke lokasi (Kayu Aro) ini serta telah mendapat persetujuan rencana pembangunan rumah sakit kita minta kepada pemerintah Kabupaten Kerinci untuk segera menindaklanjutinya,”kata Edminuddin.

Dikatakannya bahwa ada dua alternatif bila mana pembangunan tersebut mengalami kendala.

Tidak hanya itu, lanjutnya, ada dua rumah sakit tipe D yang akan dibangun. Yakni di Kecamatan Bukit Kerman dan juga Kecamatan Kayu Aro.

“Ada dua lokasi pembangunan rumah sakit tipe D yakni di Kecamatan Bukit Kerman dan Kecamatan Kayu Aro,”sebutnya.

Terkait hibah tanah kata Edminuddin tetap mengacu kepada aturan yang ada. Seperti mendapatkan izin dari pihak terkait lainnya.

“Iya seperti PTP VI Kayu Aro kan milik BUMN. Harus ada izin dulu untuk hibah tanah. Tetapi kita punya solusi jika izin tersebut memgalami kendala yakni bekas kantor camat Kayu Aro adalah solusi” katanya.

Ia optimis pembangunan rumah sakit tipe D Kerinci akan terlaksana sebagaimana yang diharapkan masyarakat. “Pemerintah Kabupaten Kerinci telah menyerahkan kepada dinas instansi untuk pengurusan izin amdalnya. Ini berarti pemerintah serius dalam mewujudkan adanya pembangunan rumah sakit tipe D tersebut,”ujarnya.

“pembangunan RS tersebut akan dimulai pada tahun 2020 mendatang, kita minta semua elemen masyarakat untuk mendukung penuh RS ini segera terwujud” ungkapnya. (wen).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button