Batu Akik Makin Populer Di Kerinci
Kerincitime.co.id ,berita kerinci,- siapa yang tidak tau dengan Batu Akik Alias Batu cincin Alias Batau sincai’in (Bhasa kerinci),yang popularitasnya bukan hanya di kerinci saja bahkan di kota-kota lain juga populer dengan batu akik ini, Padahal dulunya sebelum popularitas batu akik memuncak, batu akik dikenal sebagai hiasan atau pemanis jari orang-otang tua saja, dan sebagian kalangan orang mengatakan bahwa batu aki itu identik dengan alam gaib, seperti jimat atau dukun.
Menurut Kamus Istilah Geologi yang disusun oleh M.M. Poerbohadiwidjojo, kata akik asalnya dari kata agate atau agat. Agate di sini artinya, sejenis mineral silika (SiO²)- yang lazim disebut Kuarsa Amorf atau Kriptokristalin- berwarna dan berlapis. Warna bisa Cuma satu, bisa pula lebih. Kedudukannya pun bisa beraturan atau tidak beraturan.
Konon batu ini bisa dijadikan pemikat, penolak bala, obat, sarana kesaktian diri dan sebagainya. “Kekuatan”, seperti yang di ungkapkan gunawan (24) salah tu warga koto majidin sebagai penjual sekaligus penggemar batu akik ini mengatakan kepada kerincitime.co.id.
“dulu waktu saya belum mengenal batu akik, batu akik ini saya anggap sebagai hal yang mistik,berbau alam gaib, dan hanya di pakai orang-orang tua saja, kalau anak muda makai tidak keren menurut saya waktu itu, mungkin karna kita orang kerinci masih kental dengan kebudayan nenek moyang, jadinya saya berfikir bahwa batu akik itu banyak sifat mistisnya, tapi entah kenapa sekarang bukan hanya orang tua saja yang pakai bahkan kalangan abg juga sudah mulai populer dengan batu akik sebagai hiasan tangan, dan lagian harganya cukup relatif menguntungkan kalau di jual, harganya bisa sampai jutaan rupiah, kalau batu akiknya kualitas bagus” ungkapnya kepada kerincitime.co.id
tampilan yang unik dan menarik membuat batu akik ini memiliki nilai jual yang cukup mengiurkan, contohnya saja batu Zambrud di bandrol dengan harga Rp.400.00 – Rp.7000.000 / karat tergantung dari kualitas batu tersebut. (ang)