Merangin

BEDRUM RENAH PAMENANG SELESAI 100%

Berita Pamenang, Kerincitime.co.id -Program Samisake (satu milyar satu kecamatan) yang dianggarkan oleh Propinsi Jambi dimana bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Propinsi Jambi, ternyata mendapat tanggapan positif dari masyarakat kalangan miskin.

Di Kabupaten Merangin tepatnya di Kecamatan Renah Pamenang yang mendapatkan program Samisake ini disambut positif oleh masyarakat. Kecamatan Renah Pamenang yang mendapatkan pagu dana sekitar Rp 825 juta tersebut dialokasikan kepada 40 bedah rumah, alsintan dan beasiswa bagi pelajar yang kurang mampu.

Pantauan dilapangan sejak bulan Juli 2014 lalu, proses bedah rumah tahap I dilakukan dikecamatan ini, dimana Kecamatan Renah Pamenang yang terdiri dari 4 desa yaitu Desa Meranti, Bukit Bungkul, Lantak Seribu dan Desa Rasau masing masing mendapatkan jatah 10 rumah untuk dilakukan bedah rumah.

Saat ini proses bedah rumah masuk tahap II dan untuk di Kecamatan Renah Pamenang hal ini sudah selesai dilakukan. Hal ini seperti disampaikan Minan Camat Renah Pamenang. Dikatakan Minan bahwa pihak tidak mau berlarut larut dan lebih baik menyelesaikan sebelum waktunya berakhir.

“Kita memang percepat penyelesaiannya, dan saat ini proses bedah rumah sebanyak 40 rumah sudah kita selesaikan. Sementara alsintan juga sudah kita distribusikan kepada penerimanya. Untuk beasiswa yang kita anggarkan ditangani langsung oleh BPKAD Kabupaten Merangin”jelas Minan saat ditemui diruang kerjanya Jum’at lalu.

Proses penerima bedah rumah, lanjut Minan sangat selektif dan tidak asal diberikan.

“Desa yang mengajukan nama nama masyarakat calon penerima, kita juga membentuk tim untuk melakukan seleksi bagi penerima tersebut, sehingga tidak ada yang tidak layak untuk diberikan bantuan dari pemerintah ini”jelasnya lagi.

Ditempat terpisah Sariyem warga Desa Lantak Seribu yang mendapat bantuan bedah rumah Tahap I di Kecamatan Renah Pamenang mengungkapkan kegembiraannya terhadap bantuan tersebut.

“Saya sangat berterima kasih kepada pemerintah, dulu rumah saya ini hanya dari papan dan bila musim hujan rumah saya juga bocor namun dengan adanya program bedah rumah yang saya terima ini saat ini rumah saya sudah tidak bocor lagi, dan Alhamdulillah bantuan ini sangat membantu saya, selain itu saya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah desa dan kecamatan yang sudah rela meluangkan waktunya untuk selalu memperhatikan kami masyarakat kecil ini”terang Sariyem sambil berkaca kaca mengungkapkan kegembiraannya.(abi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button