Gawat, Mayoritas Pendamping Desa di Kerinci Tidak Aktif
Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kerinci, sekitar 75 % Pendamping Desa jarang aktif melakukan pendampingan ke Desa-desa dan hanya 25 % Pendamping Desa yang masih berperan Aktif sesuai harapan serta melaksanakan tugas pokoknya.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Kerinci, Hasferi Akmal, menurutnya ada berbagai faktor yang menyebabkan pendamping desa tidak aktif melakukan pendampingan ke desa, salah satunya yaitu kepala desa kurang mempercayai pendamping desa terkait pembangunan yang di danai dari dana desa.
“Ada dugaan kepala desa takut melibatkan banyak orang termasuk Pendamping Desa, sebab ada sebagian kepala desa takut angka-angka penggunaan dana desa diketahui oleh banyak orang sehingga penggunaan dana desa itu di kritisi oleh masyarakat,” ungkap Hasferi.
Ditambahkan Kadis PMD Kerinci, sementara itu Pendamping Desa tidak bisa berbuat banyak terhadap Kepala Desa yang tidak mau terbuka terkait penggunaan dana desa, karena takut pelaporan mereka tidak ditandatangani oleh oleh Kepala Desa. Sehingga akan berdampak pada pencairan gaji pendamping itu sendiri.
“Terkait hal ini, diberbagai acara dan kesempatan baik itu di tingkat Kecamatan atau Kabupaten bahkan Provinsi, kita selalu memberikan pemahaman kepada kepala desa agar penggunaan dana desa terbuka kepada banyak pihak. Kita juga selalu menghimbau agar seluruh pendamping desa bisa bekerjasama dengan Kepala desa dan bisa merubah pemahaman kepala desa untuk bisa terbuka dakam segala penggunaan dana desa itu guna pembangunan,” harap Hasferi. (red)