Kerincitime.co.id, Berita Jambi – Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Dapil Jambi, Ihsan Yunus melakukan pertemuan dengan warga Kelurahan Eka Jaya, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Senin, (8/4/2019).
Ihsan sendiri hadir atas undangan Junedi Singarimbun, anggota DPRD Kota Jambi dari Fraksi PDIP, yang tengah menjalankan masa reses sidang DPRD. Ihsan, pada Pemilu Serentak 17 April 2019 kembali bertarung untuk masuk ke Senayan dilansir brito.id media partner kerincitime.co.id.
Maka menjadi wadah bagi warga untuk menyampaikan aspirasi dan keluhannya dalam pertemuan kali ini. Salah satu hal yang dikeluhkan warga adalah langkanya gas LPG 3 kg di mana dari 150 KK di RT 52, Kelurahan Eka Jaya, hanya tersedia 35 tabung gas LPG 3 kg per pekannya.
Selain itu warga juga menyampaikan masalah jalan infrastruktur yang perlu mendapatkan perhatian karena kondisinya kurang baik. Tidak sampai disitu, perwakilan warga juga menyampaikan adanya lembaga FK2L sebagai wadah keamanan dan kebersihan lingkungan di Jambi.
FK2L mengumpulkan sampah rumah tangga dari rumah-rumah di Kelurahan Eka Jaya dan, antara lain, melaksanakan pengolahan sampah melalui pengolahan bank sampah mini. Warga meminta agar lembaga FK2L ini lebih diperhatikan oleh pemerintah terkait eksistensinya.
Warga juga menyampaikan kebutuhan akan alat-alat pertukangan untuk kelompok tukang yang ada di RT 14, Kelurahan Eka Jaya. Menanggapi aspirasi dan keluhan tersebut, Ihsan Yunus berjanji akan benar-benar memperhatikannya dan berupaya menyampaikan ke pemangku kepentingan terkait.
“Hadir dengan kita saat ini Bapak Junedi Singarimbun, anggota DPRD. Tentunya beliau juga memiliki kapasitas untuk menampung aspirasi bapak-ibu sekalian. Saya juga telah mencatat beberapa aspirasi dan keluhan bapak-ibu. Ada beberapa hal yang dapat saya coba sampaikan ke pemangku kepentingna terkait misalnya soal kelangkaan gas LPG 3 kg, tentu bersama dengan pemerintah daerah kita akan coba urai persoalan ini layaknya persoalan persampahan yang saya yakin akan jadi catatan bagi DPRD dan pemerintah daerah,” ujar Ihsan.
“Selain itu saya mencatat ada pula soal jalan infrastruktur dan kebutuhan akan alat usaha, tentu saya akan coba tampung ini untuk kemudian dicari solusinya apakah, misalnya, dapat lewat program-program pusat seperti Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) BUMN atau bantuan Industri Kecil Menengah (IKM) dari Kementrian Perindustrian. Alhamdulillah telah banyak infrastruktur dan bantuan alat usaha lewat program-program ini yang disalurkan di seantero Jambi yang mana hal tersebut telah berhasil saya sampaikan dan perjuangkan di pusat,” tandas Ihsan lagi. (red)