HOT NEWSKerinci

Monadi-Murison Sebut Pemekaran Kerinci Hilir di Awal, Paslon Lain Malah Dibagian Akhir

Kerincitime.co.id,  KERINCI – Dalam momen debat calon Bupati Kerinci dan wakil Bupati Kerinci periode 2024 – 2029 yang dilaksanakan KPU Kerinci pada Selasa (12/11/2024) malam, masing-masing kandidat menyampaikan visi dan misi serta program unggulan.

Namun ada yang menarik saat penyampaian visi dan misi tersebut, yakni terkait Pemekaran Kerinci Hilir. Dimana berdasarkan pantauan saat penyampaian visi dan misi dari Kandidat, dari ke empat calon, hanya Paslon Monadi – Murison yang menempatkan dibagian urutan pertama dalam visi dan misi.

Sementara ketiga calon lainnya, malah meletakkan Pemekaran Kerinci Hilir di bagian terakhir dalam visi dan misi.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kerinci, Monadi dan Murison, menegaskan bahwa pemekaran wilayah Kerinci Hilir merupakan salah satu prioritas utama dalam visi dan misi mereka untuk masa depan Kabupaten Kerinci.

Baca juga:  Belum Genap 3,5 Tahun Meminpin, Tokoh Tanah Kampung Puji Prestasi Ahmadi

“Hal ini terbukti dan terlihat pada visi dan misi yang telah kami buat, dimana pemekaran Kerinci hilir kami letakkan bagian pertama. Ini membuktikan tak hanya soal urutan, akan tetapi telah menjadi prioritas utama kami ketika diamanahkan Memimpin kerinci kedepannya,” tegasnya.

Monadi menyebut pemekaran Kerinci Hilir sebagai langkah strategis untuk mempercepat pembangunan, meningkatkan pelayanan publik, dan mendekatkan akses pemerintahan kepada masyarakat.

“Pemekaran bukan hanya soal memisahkan wilayah administratif, tetapi ini adalah solusi untuk pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kerinci Hilir. Kita punya potensi besar, tinggal bagaimana kita mengelolanya secara mandiri,” ujar Monadi.

Dari hal tersebut, banyak yang menilai langkah Monadi menunjukkan keberpihakannya pada aspirasi rakyat dan fokus terhadap pemerataan pembangunan daerah.

Baca juga:  Monadi-Murison : Pemekaran Kerinci Hilir Harga Mati

Berbanding terbalik dengan pasangan HTK-Ezi dan Deri – Aswanto yang semulanya mengadang – gadangkan pemekaran kerinci Hilir malah tidak sebut pemekaran di dahulu malah disebutkan diakhir Visi -Misi.

Hal ini memunculkan pertanyaan dari masyarakat, pemekaran yang merasa janji tersebut hanya menjadi alat untuk meraih dukungan suara.(Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button