Pengendara Soroti Ambruknya Ukiran Tembok Jembatan Sungai Batang Merangin
Kerincitime.co.id, Berita Merangin – Bak Kata Pepatah Adat Merangin ” Arang Habis Besi Binasa ” Begitulah rupanya kata yang pantas terhadap pembangunan mega proyek jembatan sungai Merangin yang baru usai dikerjakan oleh pihak PT. Maju Karya Utama dirusak orang tak dikenal (OTK).
Diketahui jembatan besar di Kota Bangko ini disisi temboknya telah mengelupas bagaikan orang terkena penyakit panu, kurap dan kudis.
Padahal, jembatan dengan anggaran 40 Miliaran rupiah itu baru saja selesai dibangun 2022 ini.
Mega proyek pembangunan jembatan di atas sungai Batang Merangin didanai APBN 2020 dengan nilai anggaran sekitar Rp 40,4 miliar dan pembangunannya belum diresmikan oleh pemerintah daerah kini ukiran cantik bagian temboknya telah ambruk.
Tak heran pengendara yang melintasi serta Masyarakat setempat pun juga ikut menyoroti ambruknya ukiran tembok jembatan tersebut, entah itu dirusak OTK atau rusak akibat lemahnya bahan semen pada proyek tersebut.
Dikatakan warga setempat sebelumnya “kami cukup mengapresiasi adanya pembangunan tersebut. Karena konsep awalnya jelas untuk menunjang transportasi masyarakat mengingat jembatan lama tinggal menunggu ajal.
“Namun sayang, baru saja dipakai ukiran tembok jembatan sudah lebih dulu ambruk dan berguguran ke lantai,”ujar warga.
Sangat disayangkan dengan ambruknya ukiran tembok jembatan 40,4 miliar itu yang dinilainya akibat perencanaan kurang matang.
Atau benar-benar dirusak oleh orang tak dikenal diminta pihak terkait segera menyelidikinya.
Warga pun sebelumnya pernah memprediksi ukiran tembok jembatan tersebut tidak akan bertahan lama.
Selain dirusak orang tak dikenal teknis pekerjaan juga ikut disorot Warga atas ambruknya ukiran tembok jembatan yang begitu mahal dan cantik itu. (Irw)
Sumber: Siasatinfo.co.id