Sungai Penuh

Razia Senjata Tajam di SMA Negeri 2 Sungai Penuh

Buntut Maraknya Tawuran antar Siswa

Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Kepolisian Resor Kerinci Polda Jambi, terus melakukan razia senjata tajam (Sajam) di sekolah-sekolah yang kerap tawuran antar pelajar. Ini dilakukan untuk mengurangi terjadinya Tawuran di wilayah hukum Polres Kerinci.

Kapolres Kerinci AKBP Patria Yuda Rahadian, melalui Waka Polres Kerinci Kompol Samsul Bahri Pinem mengatakan, akan melakukan sweeping kalau anak-anak sekolah bawa-bawa senjata tajam. Sebetulnya razia ini sudah di lakukan secara rutin, tapi akan kita tingkatkan.

Razia untuk mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan dan tawuran dilaksanakan di SMAN 2 Sungai Penuh Kamis, 7/9/23 Sekira Pukul 09.00. Wib.

Kegiatan itu sendiri melibatkan Personil Sat Lantas, Narkoba, Reskrim juga Samapta Polres Kerinci dan dikendalikan langsung oleh Waka Polres Kerinci Kompol Samsul Bahri Pinem.

Baca juga:  Dugaan ASN Terlibat Kampanye AL-AZHAR di Sungai Penuh

Waka Polres mengatakan, razia akan dilakukan di sekitar lingkungan sekolah yang berpotensi melakukan tawuran.

“Kita lihat situasinya nanti. Tempat-tempat yang potensial, nggak ada salahnya kita teliti Bukan saja dikalangan pelajar tapi juga dikalangan pelajar SMP ,” Ujar Kompol Samsul Bahri Pinem.

Menurutnya , selain tindakan dari kepolisian, pihak sekolah juga diminta meningkatkan pengamanan di lingkungannya. Pihak sekolah diimbau melakukan pemeriksaan terhadap para siswanya sebelum masuk sekolah.

“Ya, memang sebaiknya ada pemeriksaan dari pihak sekolah untuk meminimalisir kemungkinan siswanya membawa senjata tajam,” Ucapnya.

Siswa juga diharapkan agar tidak mudah terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkis. Siswa hanya bertugas fokus belajar dan belajar untuk meraih cita-cita yang diingkan dan membanggakan keluarga.

Baca juga:  Puluhan Ribu Warga Memadati Kampanye Akbar AZ-FER di Lapangan Merdeka

“Belajar, yang baik. Jangan mudah diprovokasi yang lain, gara-gara satu-dua orang, yang lain jadi ikut-ikutan,” tutur Kompol Samsul Bahri Pinem.

Dalam Razia itu, Aparat tidak menemukan senjata tajam atau benda yang mencurigakan.

Lanjutnya, dengan dilakukan Razia ini tujuan adalah supaya proses belajar mengajar dilingkungan sekolah dapat berjalan dengan Aman. (Ega)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button