ADVKerinciPendidikan

Mantap! Perjuangan IAIN Kerinci Menuju UIN Kerinci Dimulai

Rektor IAIN Kerinci Dr. Y. Sonafist, M. Ag
Rektor IAIN Kerinci Dr. Y. Sonafist, M. Ag

Kerincitime.co.id, Berita Kerinci – Proses transformasi kelembagaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) terus berlangsung. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) harus diperjuangkan.

Alih Status IAIN Kerinci dari STAIN Kerinci baru saja dua tahun, kini IAIN Kerinci terus melakukan pengembangan, dan perjuangan menuju UIN Kerinci pun dimulai.

Perubahan status STAIN Kerinci menjadi IAIN Kerinci melalui Peraturan Presiden Nomor 74 Tahun 2016 tentang Peningkatan status STAIN Kerinci menjadi IAIN Kerinci yang ditandatangani Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 1 Agustus 2018. Kemudian perpres tersebut diundangkan di Lembaran Negara Tahun 2016 Nomor 162 pada tanggal 3 Agustus 2018.

Baca juga:  Berkah Ramadhan! Polsek Danau Kerinci Berbagi

Rektor IAIN Kerinci Dr. Y. Sonafist, M. Ag melalui H. Ahmad Yani, SE, M.Si Kepala Biro mengungkapkan bahwa saat ini IAIN Kerinci sudah memulai langkah untuk menuju UIN. Semua persyaratan sudah terpenauhi.

H. Ahmad Yani, SE, M.Si Kepala Biro IAIN Kerinci
H. Ahmad Yani, SE, M.Si Kepala Biro IAIN Kerinci

“semua persyaratan sudah terpenuhi, kita sudah memulai proses alih status IAIN menuju UIN Kerinci” ungkapnya.

Saat ini IAIN Kerinci menambah beberapa jurusan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, seperti di Fakultas MIPA ada Jurusan Matematika, Kimia, Fisika, sementara Biologi sudah ada. Kemudian jurusan Akutansi Syariah, Jurusan Pendidikan Komputer.

Bukan itu saja di strata dua pun ada pendambahan yakni Hukum Islam, sebelumnya ada satu program studi yakni Pendidikan Karakter.

Baca juga:  Tercium Praktik Permainan Penjulan LPG 3 Kg di Bumi Sakti Alam Kerinci

“kita targetkan IAIN Kerinci sudah menjadi UIN di tahun 2021” ungkapnya.

Kehadiran UIN Kerinci tentu menjadi kebanggaan masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh, sebab satu-satunya Universitas Negeri yang ada Kota  Madya. Sementara yang lain adanya di Ibu Kota Provinsi.

“kita persiapakan semua berkas, dokumen yang menjadi pesyaratan untuk menuju UIN ke Kementrian Agama RI” ungkapnya. (adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button