Berita Kerinci, Kerincitime.co.id – Warga Kerinci patut senan, sebab areal pemukiman dan areal pertanian milik mereka mendapatkan perhatian dari pemerintah Propinsi jambi, dengan dilakukan kegiatan pembangunan turap di Sungai Temiai tahun 2014 ini.
Pak Ari salah seorang warga kerinci mengaku senang akan adanya kegiatan tersebut, pemukiman dan areal pertanian mereka aman dari ancaman longsor. “mudahan ini lancar, kami dapat manfaat” katanya kepada kerincitime.co.id
Informasi yang dihimpun kerincitime.co.id bahwa proyek pembangunan turap di loaksi sungai temiai dengan menelan anggaran Rp. 3.3 miliar, ini bertujuan mengatasi longsor pada tebing sungai, yang mengancam pemukiman masyarakat, dan lahan pertanian dari daya rusak air.
“untuk tahap ini target penanganan pada setiap sungai yang ada berdasarkan usulan warga yang membutuhkan, namun tahun 2016 nanti akan dibuat suatu sistim informasi jaringan sungai yang menjadi kewenangan propinsi jambi” kata kabid SDA Ibnu Ziady MZ, ST, MH PU Propinsi Jambi, melalui PPTK Turap, Talud, Bronjong Wil 1 Yaser Arafat, ST, MT kepada kerincitime.co.id.
Jika itu dilakukan katanya maka akan diketahui panjang fungsi setiap sungai yang ada, panjang potensial longsor sehingga akan diketahui jumlah biaya yang diperlukan dalam jangka waktu sekian tahun kedepan. “Kemudian juga untuk mendukung RPJMD dan infrastruktur berbasis tata ruang” katanya.(ton)