Wako AJB Serahkan Bantuan Pembangunan Pesantren Ummul Quro
Kerincitime.co.id, Berita sungai penuh – Â Walikota H. Asafri Jaya Bakri (AJB) menyerahkan bantuan Pembangunan Pondok Pesanten Bina Ummah Ummul Quro, Jum’at (26/02) kemaren.
Bantuan yang bersumber dari dana CSR Bank Jambi itu diterima langsung Ketua Yayasan Bina Ummah Ummul Quro, KH Jazrial Zakir, didampingi sejumlah pengurus yayasan tersebut.
Bantuan senilai Rp. 125.000.000 (Seratus Dua Puluh Lima Juta), menurut KH Jasrial Zakir, akan dimanfaatkan untuk kelanjutan pembangunan pondok pesantren yang untuk tahap awal difokuskan untuk pembangunan Masjid Sidratul Muntaha.
Wako AJB mengungkapkan pentingnya kepedulian dan perhatian terhadap pembangunan pondok pesantren di Kota Sungai Penuh dan kabupaten Kerinci, mengingat jumlah pondok pesantren masih sangat minim di seluruh Sakti Alam Kerinci.
Pembanguan pondok pesantren, lanjut Wako, sangatlah memiliki arti strategis baik dari segi kualitatif maupun kuantitatif, karena berkaitan erat dengan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dari sisi ilmu keagamaan.
Wako AJB menegaskan, dirinya akan selalu memiliki kepedulian terhadap pembangunan pondok pesantren Ummul Quro, dimana pun dirinya berada nantinya.
Lebih jauh diungkapkan Wako AJB, menyampaikan bahwa bantuan dari dana CSR Bank Jambi untuk pondok Pesantren Ummul Quro itu sudah lebih dahulu dikoordinasikan dengan pimpinan Bank Jambi dan telah disetujui.
Pimpinan Bank Jambi Cabang Sungai Penuh, Mulyadi, juga mengungkapkan bahwa penyerahan bantuan CSR Bank Jambi untuk pembangunan pondok pesantren Ummul Quro telah dikoordinasikan dan disetujui pimpinan pusat Bank Jambi
Ketua Yayasan Ummul Quro, Jazrial Zakir, mengucapkan terima kasih kepada Wako AJB dan pemerintah Kota Sungai Penuh atas kepedulian dan bantuan bagi pembangunan pondok pesantren bertaraf internasional itu.
“Semoga menjadi amal jariah ,” sebutnya.
KH Jasrial juga memaparkan progres pembangunan pondok pesantren Ummul Quro, dimana saat ini pondasi masjid dengan ukuran 50 m x 50 m sudah selesai, adapun total dana yang dibutuhkan untuk pembangunan masjid Sidratul Muntaha mencapai Rp 17,5 Miliar. (Adv)