Air PDAM Tirta Khayangan Sering Mati, Pelanggan Mengeluh
Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Keluhan masyarakat Kota Sungai Penuh saat ini adalah mempersoalkan pasokan air bersih. Pasokan air bersih menuai keluhan warga. Akibatnya masyarakat merasa dirugikan.
“Kadang-kadang dalam satu bulan hanya hidup satu minggu saja. Masalah ini terjadi selama tiga minggu terakhir,”kata Uni Pit di Pasar Beringin Kota Sungai Penuh kepada jurnal kerinci media partner kerincitime.co.id Sabtu, (20/7).
Anehnya lagi lanjutnya ketika memasuki tempo tagihan air PDAM tagihannya bukan berkurang malah tetap tagihan yang sama.
“Kalau dalam satu bulan hidup air hanya satu minggu berarti pemakaian air PDAM berkurang, nah saat membayar malah tetap sama dengan tagihan ketika air bersih normal, ini kan aneh,”katanya.
Tidak lancarnya aliran air bersih ini lanjutnya berdampak terhadap ekonomi keluarga. “Karena air bersih sering begini saya jarang buka warung,”ungkapnya.
Ia meminta kepada pemerintah Kota Sungai Penuh untuk memberikan solusi konkrit adanya pernasalahan ini.
“Karena air menjadi kebutuhan ekonomi keluarga. Kita berharap kepada pemerintah untuk memberikan solusi mengantisipasi permasalahan ini,”katanya.
Selain itu Bujang Wakil Ketua LPKPK Kota Sungai Penuh merasa prihatin dengan kondisi ini. “Saya prihatin masalah air bersih di Kota Sungai Penuh saat ini.
Kita berharap kepada pihak PDAM Kota Sungai Penuh untuk memperhatikan masyarakat karena ini sudah menjadi masalah yang cukup serius,”katanya.
Hamdani Dirut PDAM Tirta Khayangan Kota Sungai Penuh ketika dikonfirmasi mengungkapkan pihaknya akan segera berkoordinasi bersama bagian teknis.
“Iya, akan kita sampaikan dengan bagian teknik unit Sungai Penuh,”katanya.
Diakuinya Hamdani bahwa dalam hal ini pihaknya telah menerima laporan adanya kerusaka dan kebocoran pipa tepatnya di jembatan Masjid Raya Sungai Penuh.
“Kita telah menerima laporan adanya kebocoran pipa di masjid Raya Sungai Penuh arah Desa Dusun Baru,”ujarnya.
Akibat terputusnya aliran PDAM ini kata Hamdani, disebabkan kebocoran pipa.
“Sekali lagi saya sampaikan bahwa penyebabnya adalah kebocoran pipa. Akibatnya air terbuang dijalan. Dan sudah tiga kali diperbaiki. Dalam waktu dekat insha Allah sudah normal kembali,”jelasnya.
Jarang hidup, akantetapi tagihan tetap mahal,ia mengungkapkan akan melakukan koordinasi terlebihdahulu. “Masalah itu (tagihan mahal) saya akan koordinasi dengan bagian terkait,”bebernya. (red)