Berusaha Melarikan Diri, DPO BNNP Jambi Tewas Dihadiahi Timah Panas
Kerincitime.co.id, Berita Kuala Tungkal – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jambi menangkap salah satu buronan yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), menurut catatan DPO itu kabur dari sel BNNP setahun lalu.
Namun sayang, DPO tersebut tewas, dia tertembak saat berusaha melarikan diri setelah diamankan aparat.
“Iya benar, DPO kita yang kabur dari sel tahanan BNN pada 2020, dia merupakan tahanan yang melarikan diri lewat atas loteng sel tahanan bersama beberapa tahanan lainnya telah berhasil kita diamankan” kata Kabid Berantas BNNP Jambi, Guntur Aryo Tejo, Rabu (5/5) kemaren.
Informasi yang diperoleh dari lapangan, seorang DPO BNNP Jambi yang tewas tertembak berinsial RS ditangkap ditempat pelariannya di Desa Pematang Lumut, Betara, Kabupaten Tanjungjabung Barat, korban sempat dibawa ke rumah sakit RS Bhayangkara Polda Jambi, namun nyawanya tidak terselamatnya dan akhirnya meninggal dunia.
Namun pada saat media bahwa yang bersangkutan status DPO setelah diamankan dan meninggal dunia, karena tindakan tegas petugas dilapangan saat penangkapan, Kabid Berantas Gunturm tidak bersedia berkomentar banyak.
Sedangkan data dilapangan menyebutkan salah satu tahanan BNNP Jambi yang kabur dan sudah menjadi DPO selama satu tahun itu pada beberapa hari lalu telah berhasil diamankan.
Dari informasi yang diperoleh yang tidak bersedia disebutkan namanya mengatakan, pelaku berinisial RS, diamankan di Dusun Pasar Desa Pematang Lumut kacamata Batara Kabupaten Tanjungjabung Barat pada Sabtu (1/5) lalu.
Pada saat petugas BNNP melakukan penangkapan pelaku berusaha melawan dan pihak petugas memberikan tindakan tegas dan pelaku mendapat tembakan di bagian tangan sebelah kiri dan pelaku DPO kemudian sempat dibawa ke RS Bhayangkara namun akhirnya tidak bisa terselamatkan dan meninggal dunia.
Dalam kasus tahanan kabur setahun lalu dari sel tahanan BNNP Jambi untuk diketahui sebanyak sembilan orang tahanan kabur dari sel tahanan, pada Senin 24 Agustus 2020 lalu sekitar pukul 04.00 WIB. Mereka kabur setelah berhasil merusak terali besi sel tahanan, kemudian naik ke plafon ruangan dan menjebol atap bangunan. (Irw)
Sumber: Haluannews.id